Sebagai upaya menumbuhkan unsur edukatif dalam gelaran akbar REM 3, Cakil mengadakan seminar bertajuk Self-dedication based on Technology Applications for Indonesia’s future. Seminar ini bertujuan untuk memberi bekal mahasiwa terkait pengetahuan teknologi aplikatif. "Persaingan global dalam bidang teknologi adalah salah satu latar belakang diadakannya kegiatan ini," ujar Cinthya Lutfiana Sari, Penanggung Jawab Kegiatan.

Berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya, seminar pada tahun ini tidak mendatangkan pembicara dari perusahaan swasta. Cinthya mengungkapkan, hal itu dilakukan untuk menghindari penyampaian materi yang hanya berfokus pada satu bidang perusahaan tertentu. Tak tanggung-tanggung, untuk itu LIPI pun didapuk sebagai pembicara dalam acara seminar tahun ini.

"Selain cakupannya yag luas, LIPI merupakan lembaga penelitian yang lebih paham tentang teknologi aplikatifyang sedang berkembang," tutur mahasiswa Jurusan Teknik Industri tersebut. Harapannya, LIPI mampu menyampaikan permasalahan teknologi aplikatif yang dapat diangkat oleh setiap jurusan di ITS. Sehingga pemikiran mahasiswa dapat lebih terbuka untuk mengaplikasikan teknologi sesuai dengan disiplin ilmu yang mereka pelajari.

Mewakili LIPI, Dr Ir Bogie Soedjatmiko Eko Tjahjono yang sudah belasan tahun menggeluti dunia riset di Amerika Serikat hadir untuk memberikan materi pada seminar kali ini. Selain soal pengalaman penelitiannya, materi yang disampaikan juga mencakup berbagai hal terkait teknologi aplikatif yang telah diteliti oleh LIPI.

Tak hanya disuguhi oleh materi-materi yang disampaikan oleh sang maestro penelitian dari LIPI, peserta kembali dikejutkan pada sesi tanya jawab yang dilakukan usai pemberian materi. Dalam seminar yang tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa FTI itu, panitia menyiapkan hadiah bagi dua penanya terbaik, yakni boneka Red-G yang merupakan salah satu icon dari BEM FTI ITS. (oly/ald)