Mengawali materi, Ayos menunjukkan kutipan dari seorang fotojurnalis dan fotografer era perang dunia dahulu, Robert Cappa. Ayos menuturkan, jika gambar anda tidak cukup baik, maka anda tidak cukup dekat. Berangkat dari kalimat itulah, Ayos memulai materinya yang menerangkan bahwa hasil foto seorang fotografer tidak akan bagus jika tidak diambil dalam jarak yang dekat.
Fotografi Travelling atau yang sering dimaknai sebagai kegiatan mengambil foto dengan melakukan perjalanan terlebih dahulu, menurut Ayos sangatlah cocok bagi fotografer Indonesia. Hal itu dikarenalan keindahan Indonesia bagaikakan minatur dunia, semua yang ada di dunia ada di Indonesia. "Misalnya kalau mau foto Hobit, bisa didapatkan di Papua, karakternya sama," tutur pria yang kerap kali meraih penghargaan fotografi ini.
Lebih dari itu, Fotografi Travelling juga dapat dilakukan untuk mengasah kemampuan fotografi serta menambah rasa kagum terhadap bangsa dan negara sendiri. Mengambil gambar suasana setiap daerah di negeri ini melalui lensa kamera tentu membuat fotografer bisa mengenal langsung obyek didepannya. "Dari situ rasa mencintai Tanah Air juga kian terasa," lanjutnya.
Kemudian, dalam hal teknis Ayos menyarankan agar dalam Fotografi Travelling, angle tidak terpaku dari satu tempat saja. Melakukan penelitian, memahami lingkungan serta tradisi di daerah setempat juga termasuk hal yang vital yang wajib dilakukan. "Mendekati penduduk lokal disitu, kemudian jelajahi daerahnya, jangan cuman percaya pada buku panduan travel saja," ungkapnya.
Tak lupa diakhir materinya Ayos menyarankan tips ABCDE dalam melakukan Fotografi Travelling. ABCDE merupakan rangkaian abjad yang masing-masing mewakili Action, Balance, Content, Depth of Field, dan Evocative. Dimana seorang fotografer tidak hanya mempelajari teorinya saja, melainkan sering beraksi hingga dapat menghasilkan foto yang memiliki keseimbangan komposisi, isi yang menarik, dan ketajaman baik. (akh/ald)
Kampus ITS, Opini — Hari Raya Natal merupakan perayaan keagamaan umat Kristiani yang setiap tahunnya dirayakan sebagai momen refleksi
Kampus ITS, ITS News — Isu aksesibilitas dan layanan disabilitas kini tengah telah menjadi perhatian serius di berbagai perguruan tinggi.
Kediri, ITS News — Startup StrokeGuard yang didirikan oleh mahasiswa Jurusan Inovasi Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjalin
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dengan bangga dapat berpartisipasi dalam ekspedisi ilmiah internasional “OceanX –