Maria Anityasari ST ME PhD, Ketua IO ITS, mengatakan jumlah pendaftar yang mengumpulkan esai ke IO ITS terbilang cukup banyak. Untuk mahasiswa saja, IO ITS menerima sedikitnya 164 esai yang tersebar dari berbagai jurusan di ITS. ”Ini membuktikan bahwa sivitas ITS antusias dengan internasionalisasi ini,” ungkapnya saat tahap penjurian presentasi Senin (3/12) lalu.

Lomba ini sengaja diadakan IO ITS sebagai ajang berekspresi bagi mahasiswa dan karyawan ITS terhadap visi ITS menuju world class university. Peserta dapat menuliskan impian, harapan, masukan, kritik, komitmen, dan usulan program kerja nyata bagi pencapaian visi ITS dalam bentuk esai berbahasa Inggris.

Melalui lomba ini, IO ITS sebagai garda terdepan internasionalisasi ingin meningkatkan kesadaran warga ITS akan pentingnya internasionalisasi . ”Dari banyaknya esai yang kami (panitia, red) terima, kami yakin ITS dapat segera mempercapat internasionalisasi, ITS punya resources yang luar biasa,” jelasnya.

Setelah menerima ratusan esai, panitia lalu mengumumkan 10 nama finalis yang lanjut ke tahap berikutnya. Finalis diharuskan mempresentasikan gagasannya dan menjawab pertanyaan dari juri. Di tahap ini, IO ITS mengahadirkan juri-juri  dari kalangan dosen yang selama ini dinilai telah berperan besar dalam internasionalisasi ITS. Mereka adalah Dra Lubna Algadrie, Prof I Ketut Aria Pria Utama MSc PhD, dan Dr Imam Baihaqi ST.

Alhasil, bertepatan dengan penutupan acara Community and Technology Camp (Commtech), IO ITS mengumumkan sejumlah nama yang berhasil keluar sebagai pemenang. Untuk mahasiswa, juri memutuskan Gilang Maulana Abdi dari Statisika, Mohammad Sholehuddin dari Teknik Elektro, dan Ardian Yuda dari Teknik Sistem Perkapalan. Lalu untuk karyawan, juri memutuskan Christin Risbandini dari Biologi, dan Nanok Adi Saputra serta Rizki Riana dari Sistem Informasi keluar sebagai jawara.

”Spiritnya bukan menang atau kalah, tapi bagaimana kita berperan membuat ITS yang lebih baik,” pungkas Maria. Keenam pemenang ini selanjutnya akan diberangkatkan ke Singapura dalam waktu dekat untuk mengikuti study tour, dengan seluruh biaya akomodasi ditanggung oleh pihak ITS. (ald/esy)