Dari segi mahasiswa, jurusan ini hampir menandingi mahasiswa yang ada di Fakultas Teknologi Kelautan. Meski sudah lama menjadi jurusan, hal itu sudah dirasakan membatasi gerak untuk mengakomodir mata kuliah secara leluasa.
Saat ini, Jurusan Teknik Elektro memiliki lima bidang studi yaitu Elektronika, Telekomunikasi Multimedia, Sistem Pengaman, Teknik Komputer, dan Sistem Tenaga. Dari kelima bidang itu membuat Teknik Elektro semakin menggemuk. Dalam artian, setiap bidang studi selalu melakukan pengembangan keilmuan.
Hal tersebut membuat Teknik Elektro merasa perlu untuk mendirikan prodi baru. ”Perkembangan mengakibatkan perlunya wadah baru yang memfasilitasi,” tegas Dr Tri Arief Sardjono ST MT, Ketua Jurusan Teknik Elektro.
Namun, menjadi sebuah fakultas tidak semudah membalik telapak tangan. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Yakni adanya proposal pengajuan ke Dikti, persetujuan dari senat akademik ITS, dan memiliki minimal dua prodi.
Menariknya, menurut Jurusan Teknik Elektro prodi ini bukan hal baru. Pasalnya, sudah empat tahun lalu kesiapan itu muncul. Persoalan kesibukan untuk mengurusi administrasi sajalah yang membuat pendirian prodi ini tertunda. ”Sedangkan tenaga pengajar, laboratorium, dan ruang perkuliahan sudah sangat siap,” pungkas Tri.(qly/fz)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung