ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
10 Juni 2012, 10:06

Bina Mahasiswa Lewat Kakak dan Adik Asuh

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Ide tentang program ini sebenarnya sudah lama. Namun, kematangan konsep baru disepakati beberapa saat lalu saat rapat kerja Altekimits. Tak menunggu waktu lama, soft launching pun digelar, Sabtu (10/7) berbarengan dengan Altekimits Nonton Bareng Euro 2012.

Gagasan ini dirintis bukannya tanpa alasan. Hamdani menjelaskan bahwa faktor softskill menjadi alasan utama. Ia menilai kualitas softskill alumni ITS sejak lulusan 1995 ke atas jauh menurun. Akibatnya, para alumni tersebut sulit mencapai jenjang karir yang lebih tinggi. ”Padahal alumni ITS mempunyai hardskill yang terbilang excellent,” terang Ir Hamdani Bantamyah, Ketua II Altekimits.

Hasil sharing dengan alumni lain juga menunjukkan hal yang relatif sama. Rata-rata mahasiswa ITS masih kurang dalam logic thinking.

Di sisi lain, survei mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia (Himatekk) menunjukkan bahwa alumni ITS memiliki waktu tunggu pra bekerja selama 3-4 bulan. Rentang ini masih dinilai cukup baik. Sementara itu, dari segi pendapatan, fresh graduated ITS masih lebih kecil dari universitas lain yaitu di kisaran Rp 2.5 juta – Rp 3.5 juta.

Inti program Kakak dan Adik Asuh ini terletak pada pembinaannya. Satu alumni akan memegang satu mahasiswa. Bentuknya dapat berupa coaching langsung, lewat email ataupun sms.  Mahasiswa akan mendapat pembinaan terkait Tugas Akhir (TA) ataupun pembinaan pra memasuki dunia kerja. ”Saat ini, masih diutamakan bagi mahasiswa semester akhir,” terang pria asal Madura ini.

Namun, rencana strategis telah disusun, rencananya mahasiswa selain semester akhir juga akan mendapat pembinaan. Pembinaan akan diarahkan kepada persiapan Kerja Praktek, persiapan Study Excursie, hingga pemberian kuliah tamu setiap bulan.

Launching Kepengurusan Baru
Tak hanya Program Kakak dan Adik Asuh saja, pada kesempatan yang sama kepengurusan baru Himatekk 2012/2013 turut di-launching. Moch Hasan, Head of Himatekk (HoH) menyerahkan amanahnya kepada Sudarsono, HoH terpilih. Demisioner dan pengangkatan ini pun disaksikan langsung oleh Ketua Jurusan Teknik Kimia, Prof Dr Ir Tri Widjaja M Eng dan para alumni yang datang.

Usai pengangkatan, Sudarsono lantas memperkenalkan jajaran kabinetnya yang mengusung tagline Tangkas Menggapai Prestasi (Tanggap). Wejangan dari Ketua Himatekk terdahulu tak ketinggalan menjadi rangkaian acara. Secara bergantian, Moch Hasan, Imron Ghozali, Lukman Wibisono, ST, Ir Hamdani Bantamsyah dan Ir Mujaman pun memberikan nasehat kepada kepengurusan tahun ini. (ran/izz)

 

Berita Terkait