Seleksi bussiness plan yang panjang akhirnya membuahkan hasil. Setelah proses penyeleksian bermacam-macam proposal, maka didapatkan lima tim dengan ide bisnis paling baik. Kelimanya adalah tim Sushita, Lemper Jepang, Lelebay, Rainbow Milk, dan Tas kain daur ulang.
Memasuki tahap ini, para finalis diwajibkan untuk menyimulasikan bisnis mereka di kawasan car free day Taman Bungkul Surabaya. Di sana, mereka ditantang untuk bisa menjalankan bisnis mereka di kondisi real. Tempat ini pun sengaja dipilih agar para finalis belajar tentang kondisi pasar, selera konsumen, hingga strategi-strategi penjualan. Usai simulasi tersebut, baru mereka digiring untuk mempresentasikan hasilnya di Jurusan Teknik Industri.
Kegiatan ini memang digelar oleh panitia untuk memicu animo mahasiswa Jurusan Teknik Industri dalam merancang dan mengembangkan unit usaha yang dimiliki. Selain itu, melalui kegiatan semacam ini, atmosfer kewirausahaan sedikit demi sedikit mulai terbangun.
”Kami harap kegiatan semacam ini dapat dipertahankan," terang Aditya. Karena, menurut Ketua Pelaksana Busscom 2012 ini, hal ini penting dalam pengembangan jiwa berwirausaha di kalangan mahasiswa. Adit juga berharap setelah kegiatan ini berakhir pun, para peserta dapat tergerak dalam melaksanakan unit usahanya secara kontinu. (man/fz)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,