Hal ini dilakukan karena melihat kondisi Sumber Daya Manusia (SDM) yang dirasa belum sesuai keinginan. Dengan begitu, PR IV bersama PR 1 bidang akademik dan kemahasiswaan melakukan kerjasama untuk melakukan langkah peningkatan Sumber Daya Manusia di ITS. "Memang sulit dipisahkan antara PR 1 dan PR IV dalam menjalankan Tridarma itu," ungkap Darminto.

ia menambahkan, penelitian dan pengabdian masyarakat tidak akan terlaksana tanpa adanya SDM. Oleh karena itu, pihaknya merasa harus ada langkah srategis mengangani problematika ini. Terutama dalam pengenalan terhadap masyarakat yang lebih luas.

Rencananya Pusat Kerjasama dan Promosi IPTEK ini akan diresmikan pada Selasa (6/3). Yang diketuai oleh Raja Oloan Saut Gurning ST MSc PhD dari Jurusan Teknik Sistem Perkapalan. Tepatnya sekaligus pelantikan para kepala Badan yang sudah diwacanakan. "Ini merupakan  program baru yang dibentuk oleh PR IV bidang Kerjasama, Riset dan Inovasi" jelasnya.

Salah satu upaya yang sudah dilakukan adalah melakukan promosi ke sekolah-sekolah. Dalam hal ini terjun langsung ke beberapa kota. Yang menjadi sasarannya adalah kota di Jawa, Kalimantan, Sulawesi, kota Jakarta, dan kota besar lainnya di Indonesia. "Salah satu pencapaiannya yaitu bisa dilihat dari jumlah mahasiswa yang mendaftar dari daerah tersebut meningkat," ungkap Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat itu.

Ia menuturkan, dalam promosi ini terjun pula para alumni ITS. Promosi yang dilakukan sebelum pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) itu menyuguhkan seputar program studi yang ada di ITS. Berlainan dengan promosi ke perusahaan-perusahaan. Upaya promosi berupa riset dari seluruh sivitas akademika ITS. ini dilakukan agar terjalin hubungan kerjasama intensif antara ITS dan perusahaan yang bersangkutan. Tak sedikit pula yang tertarik dengan langkah promosi ini. "Selama kurun waktu enam bulan, sebanyak 100 kerjasama dijalin dengan industri," tutur Darminto.

Bukan hanya itu skala internasional pun ditempuh olehnya. Dengan memaksimalkan para alumni dan mahasiswa ITS yang ada di luar negeri untuk melakukan promosi. Dengan harapan mampu meningkatkan jumlah mahasiswa internasional untuk kuliah di ITS. "Sekaligus meningkatkan reputasi internasional yang sesuai dengan Rencana Strategi 2008-2017," pungkasnya. (qly)