Indonesian Chem-E Car Competition 2011 ITS pada hari Rabu(16/11), berlangsung dengan agenda acara Race Competition dan Poster Competition. Setelah sebelumnya menyelesaikan Race Competition, para peserta melanjutkan kompetisi dengan beradu presentasi di hadapan dewan juri dalam Poster Competition.

"Penilaian yang dilakukan bukan hanya dari race, tapi juga lewat presentasi," ujar Hardiyanto, post technical Race Competition Indonesian Chem-E Car Competition 2011 ITS.

Presentasi dilakukan dalam format poster. Peserta diberi waktu dua menit untuk melakukan presentasi. "Pemenang dalam kompetisi ini ditentukan dari nilai rata-rata lima juri berdasarkan parameter tertentu," tambah Hardiyanto.

Beberapa hal yang menjadi parameter penilaian dewan juri dalam Poster Competition adalah nama tim dan anggotanya, model mobil, desain, keunikan, deskripsi teknik dari reaksi kimia yang digunakan, orisinilitas, abstrak proses konstruksi, faktor keamanan dan ramah lingkungan, aspek ekonomik, dan kualitas poster. Penyampaian presentasi juga menjadi salah satu hal yang penting dalam penilaian.

Presentasi dimulai dengan penampilan dari mahasiswa Universiti Teknologi Petronas yang beranggotakan Lok Chen Chuang, Muhammad Shafiq bin Mohamed Ariff, Ng Tz Yi, dan Pravin dengan mobil mereka yang bernama Vermi Energizer. "Mobil kami seratus persen menggunakan bahan organik yaitu American Night Crowler," ujar Muhammad Shafiq dalam bahasa Inggris saat presentasi.

Presentasi dilanjutkan denga peserta asal Universiti Teknologi Malaysia dan para peserta lainnya. Acara berlangsung tenang dan kondusif sehingga masing-masing peserta dapat menyampaikan presentasinya dengan baik.

Poster Competition ditutup setelah mahasiswa asal Universitas Gajah Mada (UGM) dengan mobilnya Subali menyampaikan presentasinya. Para pendukung yang masih setia menyaksikan tim kesayangannya, menyambut para peserta dengan tepuk tangan dan sorakan.

Setelah berembuk selama satu jam, akhirnya para dewan juri mencapai kesepakatan. Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, Spectronics 3 dari Jurusan Teknik Kimia ITS mendapatkan perolehan tertinggi dan menjadi juara pertama. Pada posisi dua dan tiga ditempati oleh Sugirwa dan Subali yang keduanya adalah peserta dari UGM.(m17/el)