Dari sudut pintu, kertas berbentuk jejak kaki bertuliskan ‘follow this trace‘ menarik mahasiswa baru memasuki stan UKM satu per satu. Teriakan heboh dari anggota UKM ITS Badminton Club (IBC) juga menjadi salah satu cara untuk menggaet mahasiswa berkunjung ke stan mereka.

Beralih ke sisi sekitar IBC, UKM Maritim Challenge juga menawarkan keuntungan jika mahasiswa baru bergabung. UKM yang telah mengirimkan para anggotanya di ajang internasional tersebut, menunjukkan berbagai foto kegiatan mereka. Diantaranya, foto saat pembuatan dan pelepasan kapal, serta foto saat beradu dengan negara lain di laut.

Tak mau kalah, UKM Fotografi juga memamerkan berbagai hasil jepretan para anggotanya. Terlihat Faris Rifqi Ihsan, Presiden Lembaga Minat Bakat (LMB) berdiri di depan stan sembari memegang kamera. ”Ini (UKM Fotografi, red) salah satu UKM yang lumayan banyak peminatnya,” ujar Faris.

Terbukti, Rina bersama teman mahasiswa baru lainnya mengerubungi stan tersebut sembari bertanya tentang kamera. ”Saya ingin ikut fotografi tapi nggak punya kamera,” ungkap mahasiswa Jurusan Biologi ITS ini. Ketakutan itu ternyata juga menjadi alasan mahasiswa baru lainnya untuk mendaftar. Namun menurut Faris, tak perlu memiliki kamera sendiri untuk berkreasi. Sebab, anggota UKM Fotografi sudah memiliki kamera yang bisa dipinjam.

Di depan UKM Fotografi, UKM Futsal turut berteriak heboh. Dengan jaket khas UKM bernuansa biru laut, Oxy bersama anggota lainnya ramai mengajak mahasiswa baru bergabung sembari menyebutkan berbagai juara yang sudah diraih UKM Futsal. Sebut saja, juara tiga futsal putra di Bandung. ”Ikut futsal bisa dapat sehat lho,” tutur Oxy lagi di tengah-tengah mahasiswa baru.

Kenalkan Futsal Putri
Jika futsal putra sudah tersohor prestasinya di ITS maka futsal putri menjadi warna baru di UKM Futsal kali ini. Stephanie, koordinator futsal putri menyebutkan, futsal putri  memang baru terbentuk bulan Juli lalu. ”Ini diprakarsai ketua UKM futsal, Condro,”  terang Stephanie.

Dengan beranggotakan 10 mahasiswi Jurusan Desain Produk, ia menuturkan, futsal putri sudah bisa menjadi wakil ITS. Seperti saat sparing dengan Universitas Airlangga yang akan digelar dua minggu lagi dan Universitas Gajah Mada. ”Di sini terlihat mahasiswi juga mempunyai potensi berprestasi di futsal,” tutur mahasiswa angkatan 2009 tersebut dengan bangga.

Meski perempuan identik sebagai penonton di berbagai pertandingan futsal, Stephanie berharap futsal putri mampu merangkul banyak anggota baru. ”Semoga banyak anggota yang memiliki kemauan dan berpotensi,” tuturnya. Sehingga, futsal yang baru diresmikan (12/9) lalu, bisa berprestasi gemilang. (esy/fi)