Kloter pertama telah sampai lebih dahulu sekitar pukul 16.00 WIB. Jumlah mereka tidak banyak. Pasalnya, rombongan ini banyak terdiri dari tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) katergori penunjang. "Hanya dua mahasiswa dari PKM ikut kami karena tidak dapat tiket penerbangan selanjutnya," papar Aulia Nur Veiny salah satu rombongan.
Usai maghrib, rombongan dari kloter kedua tiba di ITS. Prosesi penyambutan sederhana digelar di depan Rektorat. Begitu turun dari bis, kontingen tersebut disambut dengan pengalungan bunga kepada Ir Mas Agus Mardyanto ME Ph D, Lisana Shidqina dan Ridho Prawiro sebagai perwakilan tim oleh Prof Dr Ir Herman SasongkoIng
Para anggotan tim ini kemudian diarahkan menuju ke ruang sidang
rektorat lantai 1. Di sana acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan
secara verbal Pembantu Rektor (PR) III, Prof Dr Suasmoro dan bakal PR I, Prof Dr Ir
Herman Sasongko Ing.
Dalam uraiannya, Suasmoro sangat mengapresiasi torehan prestasi tim ITS walaupun gagal menjadi juara umum. "Tahun ini adalah prestasi yang terbaik selama keikutsertaan Pimnas," terangnya. Hal ini dilihat dari perjalanan ITS di ajang Pimnas dari tahun ke tahun.
Pada Pimnas di Malang dua tahun lalu, ITS hanya berada di urutan ketiga. Kemudian di tahun berikutnya, Pimnas Bali ITS menjadi berhasil naik satu peringkat menjadi Runner Up. Kini, Pimnas XIV di Makassar ITS berhasil bertahan dan menjadi juara II."Namun, jumlah medali yang berhasil direbut meningkat," katanya.
Bentuk apresiasi lain juga diberikan oleh Herman Sasongko. Ia mewacanakan bonus lima SKS untuk tim yang berhasil mengarumkan ITS di ajang Pimnas. "Kuliah itu terlalu sempit jika hanya sekedar kuliah. Bentuk prakteknya, ya seperti ini," kata Ketua Jurusan Teknik Mesin ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, tim ITS menjadi Runner Up di ajang Pimnas XIV Makassar di bawah Universitas Gajah Mada (UGM). Namun, jika dilihat dari jumlah medali ITS lebih banyak yaitu sebanyak 18 medali.
Jumlah tersebut terdiri dari tiga emas, tiga perak, dan empat perunggu di kelas Presnetasi. Sementara di lomba poster PKM ITS meraih satu emas, tiga perak dan 4 perunggu.
Selain itu, ITS juga berjaya pada lomba penunjang. Pasalnya, ITS
berhasil meraih posisi pertama dan kedua pada bidang Kemaritiman
kategori Teknologi Kelautan, serta posisi kedua pada bidang
Kewirausahaan.
Keberhasilan ITS dalan ajang Pimnas juga tidak lepas dari dukungan seluruh sivitas akademika ITS. Utamanya pihak dosen pembimbing, Kemahasiswaan dan juga pihak Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) bekerja keras. "Mereka semua hebat," terang Ir Mas Agus Mardyanto ME Ph D, ketua pelaksana tim PKM ITS.
Meski telah mengukir prestasi yang membanggakan tidak lantas membuat ITS berhenti. Dalam kesempatan itu, Herman turut mengatakan jika ITS harus banyak berbenah. Menurutnya, PKM masih belum tersosialisasikan dengan baik kepada para dosen. "PR terbesar adalah bagaimana menjadikan PKM sebagai bagian dari kegiatan akademik," lanjutnya.
Sementara itu, harapan juga disampaikan oleh seluruh tim PKM 2011 untuk Pimnas XIV. "UGM boleh menang tahun ini. Tapi, Pimnas XV tetapi milik ITS. Kita kalahkan UGM di kandang sendiri," terang Nur Istianah, salah satu tim PKM menirukan tekad ITS di sesi penutupan. Pasalnya, Pimnas XV tahun depan diperkirakan akan digelar di Yogjakarta. (ran)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,