Mereka adalah Ir Soemartojo dosen jurusan Teknik Sistem Perkapalan, Ir Jusuf Sutomo MSc dosen jurusan Teknik Kelautan serta Ir Eko Petrus Panunggal PhD, Ir I Gede Made Santosa dan Ir Soejitno dosen jurusan Teknik Perkapalan.
Dalam sambutannya, Djauhar mengibaratkan kelima dosen tersebut seperti pandawa limo. Setiap pandawa mempunyai keahlian dan kelebihan masing-masing. Seperti Ir Jusuf Sutomo MSc yang ahli di bidang stuktur bangunan laut, Ir Eko Petrus Panunggal PhD yang ahli dalam bidang perencanaan bangunan kapal, Ir I Gede Made Santosa yang ahli dalam perancangan kapal dan Ir Soejitno yang ahli dalam bidang produksi kapal.
”Kalau wisuda purna tugas pertama dulu kita ibaratkan kesebelasan karena jumlahnya sebelas dosen dan menghasilkan ribuan gol anak didik, kali ini kita ibaratkan seperti pandawa limo sesuai dengan jumlah dan keistimewaan masing,” terang mantan Ketua Jurusan Teknik Perkapalan ini.
Djauhar juga menyampaikan terima kasih dan memberikan penghargaan kepada lima dosen tersebut atas semua pengabdiannya pada FTK ITS. ”Setelah ini memang purna tugas, namun harapan kami semua, tidak purna bakti karena bapak berlima masih sangat kita harapkan,” ungkap Djauhar lantas tersenyum.
Selain itu, Djauhar menceritakan, ketika ia menjadi mahasiswa dulu, dosen pengajarnya adalah dosen yang dipurna tugaskan tersebut. ”Dulu bapak-bapak ini adalah dosen saya,” ungkap Djauhar disambut senyum undangan.
Acara wisuda purna tugas pertama ini juga dihadiri oleh alumni FTK dari berbagai angkatan. Tidak hanya bernostolgia mengingat masa lalu, mereka juga turut berdiskusi menyumbang buah pikirannya demi kemajuan FTK. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan temu kangen Alumni FTK.
Muhammad Yusuf ST, salah satu alumni yang hadir dalam acara yang diadakan dua tahunan ini mengatakan, harapannya nanti alumni FTK lebih bisa berkontribusi di pemerintahan dan membuat kebijakan yang sesuai dengan dunia kemartiman Indonesia.
”Saat ini, kiprah alumni FTK di pemerintahan terutama bidang kelautan sangat minim. Seharusnya yang memegang kebijakan orang yang ahli seperti mereka berlima ini, minimal jadi Dirjen (Direktorat Jenderal),” cetus alumni jurusan Sistem Perkapalam angkatan 1993 ini lantas tertawa. (rik/hoe)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Kampus ITS, ITS News — Guna meneguhkan komitmen sebagai World Class University (WCU), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyiapkan