Pada jadwal pertama ini, ada 766 wisudawan  akan dikukuhkan gelar doktor, megister, sarjana, dan diplomanya. Sejumlah wisudawan itu berasal dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknologi Industri (FTI), dan Magister Manajemen Teknologi (MMT).

Senyum, tawa, dan keceriaan terpancar dari wajah para wisudawan yang hadir di Grha ITS. Selama prosesi wisuda berlangsung, dekan fakultas, dan kepala jurusan yang diberikan amanah memanggil satu-persatu wisudawan untuk maju menerima ijazah juga terlihat santai namun tetap bersemangat.

Salah satu prosesi yang paling bersemangat adalah saat giliran wisudawan dari Jurusan Teknik Mesin dipanggil untuk menerima ijazah, dan berjabat tangan dengan rektor. Kepala Jurusan Teknik Mesin meneriakkan vivat saat akan memanggil nama-nama wisudawan dari jurusan tersebut . ”Selanjutnya program sarjana Teknik Mesin, Vivat!,” teriak Prof Dr Herman Sasongko MEng, yang kemudian disambut dengan meriah oleh para wisudawan Teknik Mesin.

Rangkaian prosesi wisuda pada jadwal pertama ini berjalan dengan lancar hingga akhir acara. Grha ITS hari itu sangat ramai dipenuhi oleh keluarga wisudawan yang hadir. Tak hanya itu, sejumlah mahasiswa dari berbagai jurusan juga memadati kawasan Grha ITS. Mereka bersiap menyambut wisudawan, dan melakukan arak-arakkan hingga ke jurusan masing-masing.

Bawa Enam Belas Anggota Keluarga
Sekalipun satu undangan untuk keluarga wisudawan hanya berlaku untuk dua orang, nyatanya tak sedikit wisudawan yang membawa lebih dari dua anggota keluarga untuk ikut hadir pada wisuda ITS ke-102 ini. Bahkan, ada salah satu keluarga besar yang hadir dalam wisuda hari itu. Tak tangung-tanggung, keluarga besar itu beranggotakan enam belas orang.

Mereka datang jauh-jauh dari Jatirogo, Tuban untuk dapat menghadiri wisuda ITS kali ini. Karena undangan yang hanya berlaku untuk dua orang, akhirnya mereka pun harus rela untuk mengikuti prosesi wisuda ini dari luar gedung. ”Keponakan saya kuliah di FMIPA, saya diajak orang tuanya untuk ikut datang kesini,” jelas Sumiarsih, salah satu anggota keluarga yang hadir.

Keluarga besar yang terdiri dari om, tante, sepupu, bahkan nenek itu telah berada di Grha ITS sejak pagi. Mereka sangat antusias dengan acara wisuda ITS ini. ”Subuh, kami berangkat dari tuban, kami ingin sekali lihat acara wisuda ini,” ujar Sumiarsih. (ald/hoe)