Seminar atau pelatihan berbasis entrepreneur memang sudah tak terhitung lagi jumlahnya. Hampir tiap tahun, bahkan tiap bulan, pasti ada acara dengan iming-iming ilmu serupa. ITS sendiri pun acapkali menggelar kegiatan entrepreneur. Tak mau ketinggalan, jurusan Teknik Kimia pun ingin turut memberikan sumbangsih dalam meningkatkan jumlah entrepreneur. hal ini tercermin melalui tiga kegiatan besar dalam rangkaian Chernival.
Ketiga kegiatan tersebut, yakni Make and Sell Competition (MSC), National Education and Entrepreneurship Seminar (NEES), dan Product Innovation Expo (PIE). “Generasi penerus memang dituntut mengembangkan entrepreneurship,†ungkap Gunawan Hartanto, head of advanced team yang membawahi semua acara akbar tersebut.
Dijelaskan mahasiswa yang kerap disapa Gunawan ini, MSC tak lain merupakan kompetisi bisnis plan yang terbilang sukses tahun lalu. Menciptakan produk, pemenuhan basis kebutuhan masyarakat, serta pengembangan ide orisinil menjadi gema acara ini. Sesuai namanya, kompetisi ini memang menuntut peserta tak hanya berkutat pada penciptaan ide bisnis, melainkan proses menjual.
“Melalui MSC, peserta berkesempatan memamerkan produk inovasinya,†tutur mahasiswa angkatan 2008. Ia menambahkan, produk-produk inovasi tersebut mampu dikembangkan menjadi usaha mandiri.
Kali ini, MSC tampil beda lewat bidang yang dilombakan. Tak hanya produk rumah tangga, pangan, atau pengelolaan lingkungan, energi dan jasa pun menjadi bidang penting yang patut diperhitungkan. Ada poin plus dari acara ini. Peserta yang mampu menjuarai ajang ini, akan didaulat langsung mengikuti Intensive-Student Technopreneurship Program (I-STEP) yang dihelat Institut Pertanian Bogor (IPB).
Bagi mereka yang belum tergerak berbisnis, Himatekk pun menyiapkan NEES. Dalam seminar ini, peserta akan dimotivasi untuk menjalankan usaha, namun tetap fokus pada pendidikan. “Pembicaranya tak kalah hebat, ada Hermawan Kertajaya dan Goris Mustaqim,†tambah Gunawan.
Sedangkan, hasil inovasi produk terkini bisa masyarakat nikmati melalui PIE di BG Junction nantinya. Terkadang, masyarakat memang belum tahu dengan hasil-hasil kreativitas terbaru. Entah di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, industri, maupun musik. “Pameran produk ini mampu mendekatkan masyarakat dengan perkembangan teknologi,†lanjutnya lagi.
Tak melulu bidang entrepreneurship, Himatekk juga tengah menyiapkan olimpiade Teknik Kimia yang digelar kali pertama. Kompetisi ini pun dikemas berbeda. Bukan sekedar kimia yang ditonjolkan, tetapi ilmu-ilmu pendukung lain yang dibutuhkan di jurusan Teknik Kimia, seperti pengantar industri kimia, water treatment, dan korosi.
“Orientasi kami memang siswa SMA. dan sebagai sarana menjelaskan bagaimana Teknik Kimia,†papar Gunawan. Diakui Gunawan, banyak siswa SMA yang masih belum mampu membedakan jurusan Kimia dan Teknik Kimia.
Ia berharap, banyak mahasiswa dan siswa SMA yang berpartisipasi dalam acara-acara tersebut. Untuk info lebih lanjut, para peserta pun dapat mengakses informasi di www.chernival.its.ac.id. (esy/nrf)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung