Lama tak terdengar beritanya, pemilihan rektor (pilrek) rupanya hanya soal menunggu waktu. Ir Sritomo Wignjosoebroto MSc, Ketua Panitia Pemilihan Calon Rektor (PPCR), mengklarifikasi perkembangan pilrek tersebut. “Sekarang ini tinggal menunggu keputusan pemerintah saja,†ujar pria yang akrab disapa Momok ini. Lagi pula menurut Momok, masa jabatan rektor masih akan berakhir pada 13 April 2011 mendatang. Berdasarkan peraturan, nama rektor baru sudah harus diputuskan paling tidak dua bulan sebelum masa jabatan berakhir. “Waktu ini terbilang cukup lama dibandingkan dengan proses pilrek yang malah lebih awal,†ujar Momok.
Momok menampik jika sesudah digelarnya pemilihan oleh senat, pilrek sempat terabaikan. Menurutnya hal tersebut lantaran ITS tengah disibukkan oleh berbagai kegiatan dies natalies, satu diantaranya adalah kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang direncanakan sejak 23 November lalu.
Momok yang dimintai klarifikasi, mengaku sebenarnya tugas PPCR sudah berakhir pada 12 November lalu, sesudah dikirimkannya berita acara pemilihan rektor ITS ke Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi (Ditjen Dikti). “Dan pada hari itu juga, ternyata surat dari Ditjen Dikti sudah diterima ITS, berarti menteri sudah siap memberikan suara,†terang Dosen Teknik Industri ini.
Mengklarifikasi malah isu akan adanya pilihan ulang oleh senat institut, Momok menyebutkan bahwa hal tersebut tidak benar. “Pernah disepakati senat tidak akan memilih lagi, hasil rapat pada 22 Oktober lalu sudah final,†tuturnya. Karena itulah, Momok kembali menegaskan bahwa saat ini, semuanya hanya tinggal menunggu keputusan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas).
Sementara itu, saat disinggung mengenai sistem pemilihan yang digunakan ITS, Momok menjabarkan jika sistem yang digunakan masih mengacu pada Permendiknas No 67/2008. â€Senat sepakat mengggunakan sistem pemilihan lama, dan Ditjen Dikti sudah menyetujui,†ujar Momok. Dari hal tersebut berarti pembagian suara senat dan Mendiknas sebesar 65% dan 35% di Permendiknas No 24/2010 tidak berlaku. â€Di Permendiknas terbaru itu kan aturannya, Senat dan Mendiknas duduk satu meja untuk memilih rektor, selama ini tidak ada agenda seperti itu,†pungkasnya (fi)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung