Schematics resmi dibuka oleh Ir Tri Risma Harini, Walikota Surabaya pada Minggu (28/11) bersamaan dengan seleksi pertama lomba NLC. Risma mengapresiasi kegiatan Schematics karena mahasiswa dapat mengembangkan diri melalui kegiatan semacam ini. " Mari teknologi kita perbudak, jangan sampai kita diperbudak teknologi," ungkap wanita yang akrab disapa Risma tersebut.

Lebih lanjut, Risma menceritakan pengalamannya selama menjadi kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya. Ternyata desain air mancur buatan mahasiswa ITS jauh lebih murah dibandingkan apabila membeli dari Singapura yang mencapai sepuluh kali lipatnya. "Saya harap mahasiswa Teknik Informatika juga bisa ikut membantu pemerintah kota dalam hal teknologi," harap Walikota yang juga alumnus ITS.  Tidak hanya itu, secara khusus Risma juga mengapresiasi bahwa  mahasiswa Teknik Informatika ITS sebenarnya mampu berkancah di dunia internasional.

Dihubungi secara terpisah, ketua panitia Schematics Rizki Dwi Listyo Firmansyah memaparkan, even tahunan ini terdiri dari empat even yaitu National Logic Competition (NLC), National Programming Contest (NPC), National Seminar of Technology (NST), dan Revolutionary Entertainment and Expo with Various Arts (REEVA)."Schematics merupakan even dari Teknik Informatika sebagai peringatan dua puluh lima tahun jurusan Teknik Informatika," jelas Mahasiswa angkatan 2008 ini.

"Tujuan dari NLC dan NP C adalah mengenalkan jurusan Teknik Informatika kepada siswa SMA," celoteh Listyo. Tak hanya melulu soal programming, dalam sub acara REEVA juga akan digelar sebagai ajang temu alumni dan konser musik yang akan mendatangkan penyanyi ibu kota.

Sementara itu Pembantu Dekan III fakultas Teknologi Informasi(FTIf), Bambang Setiawan SKom MT memaparkan kegiatan mahasiswa ini telah diarahkan ke tingkat yang lebih luas untuk masyarakat. " Schematics semakin menunjang kegiatan ilmu komputer di SMA dan menghubungkan kebutuhan komputer di tingkat mahasiswa," lanjut dekan bidang kemahasiswaan ini.

"Schematics merupakan ajang bagi mahasiswa untuk menunjukkan kiprahnya dan ajang untuk melatih softskil," ungkap ketua jurusan Teknik Informatika, Yudi Purwananto SKom MKom.  Dosen berkacamata tersebut mengungkapkan mahasiswa harus belajar apapun, tidak hanya kutu buku dan kutu komputer saja. Yudi berharap di tahun depan, jangkauan Schematics bisa lebih luas lagi.

Ajak Siswa Berpikir Logis
NLC merupakan lomba logika untuk siswa setingkat SMA dan dilakukan dengan sistem online dan onsite. "Nantinya akan diambil 80 tim dari on site dan 20 tim dari online," kata Listyo. Tak kurang dari 1500 siswa seantero Nusantara beradu di ajang ini. Bahkan ada yang berasal dari Aceh dan NTB.Sedangkan NPC diikuti oleh 112 tim dan penyisihannya dilakukan secara online. Nantinya final NLC dan NPC akan diadakan secara bersamaan.

Menurut peserta yang mengikuti acara ini, NLC ini menyajikan sesuatu yang berbeda dari olimpiade. Soal-soal yang disediakan selama seleksi berlangsung murni menggunakan logika. Tidak menuntut menghafal dan memahami konsep. “ Acaranya terstruktur dengan bagus dan soal-soalnya menantang”,ungkap Luthfi, salah seorang peserta yang berasal dari SMAN 2 Nganjuk. Luthfi juga mengaku agak menyesal karena baru kali pertama mengikuti acara tahunan ini.

Selain digelar di Gedung Teknik Informatika ITS, acara ini juga di selenggarakan di berbagai tempat lainnya, yaitu SMAN 5 Surabaya, SMAN 3 Denpasar, dan SMAN 1 Malang sesuai regional asal masing-masing peserta.(el/m8/hoe)