ITS News

Jumat, 05 Desember 2025
03 Desember 2025, 13:12

Perkuat Bisnis Kopontren Indonesia, ITS Hadirkan ToT Kopontren Inovatif

Oleh : indahts | | Source : -

Kepala PSPI-KP ITS Dr Ir Arman Hakim Nasution MEng saat menyampaikan materi ke peserta ToT Kopontren Inovatif tentang literasi keuangan digital

Kampus ITS, ITS News — Bertekad memperkuat bisnis yang dimiliki oleh koperasi pondok pesantren (kopontren), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) hadirkan Training for Trainer (ToT) 1.000 Kopontren Inovatif, 1 – 2 November 2025 lalu. Diselenggarakan oleh Pusat Studi Pengembangan Industri dan Kebijakan Publik (PSPI-KP) ITS, pelatihan ini dihadiri oleh 31 peserta dari berbagai kopontren di Indonesia.

Kepala PSPI-KP ITS Dr Ir Arman Hakim Nasution MEng menyampaikan, pelatihan yang dihadirkan ini merupakan salah satu kiat ITS dalam memperkuat bisnis eksisting yang sudah dimiliki kopontren. Pada tahun ini, ia menjelaskan pelatihan yang dibawa berfokus pada optimalisasi penggunaan Artificial Intelligence (AI) dan digitalisasi. “Materi yang kita bawa bervariasi, mulai dari pengembangan website, penggunaan AI generatif, dan materi digitalisasi lainnya,” terangnya.

CEO X-Space Erni Maria (berdiri tengah) saat menyampaikan materi pengembangan strategi bisnis kepada para peserta ToT Kopontren Inovatif

Selain tentang AI dan digitalisasi, Arman menyampaikan juga perlu adanya materi tentang pengembangan sektor bisnis sebagai suplemen komplementer. Menurutnya, tanpa adanya fundamental bisnis yang kuat, AI dan digitalisasi tidak dapat dimanfaatkan secara maksimal. “Materi fundamental bisnis seperti literasi keuangan digital serta strategi pengembangan bisnis harus diperkuat,” tegasnya.

Tidak hanya memperkuat sisi teoritis, peserta kopontren juga diajak untuk berdiskusi dalam sesi kurasi bisnis. Dalam sesi tersebut, para peserta kopontren menceritakan kondisi eksisting bisnisnya yang kemudian ditanggapi serta diberi rekomendasi dalam memperkuat bisnisnya oleh mentor dari ITS. “Mentor yang kami ajak adalah mahasiswa ITS yang memiliki kompetensi di bidang bisnis dan digitalisasi,” beber Arman.

Di acara tersebut juga, PSPI-KP ITS juga melakukan soft launching TaqwaGPT, platform AI generatif berbasis ajaran Islam yang berlandaskan Alquran dan Hadis. TaqwaGPT dicanangkan memiliki berbagai fitur untuk mempelajari Islam lebih dalam, seperti penafsiran Alquran dan Hadis, regulasi dan etika modern berbasis Islam, serta beberapa fitur bermanfaat lainnya.

Para peserta ToT Kopontren Inovatif bersama tim panitia usai acara di Hotel Gunawangsa Manyar, Surabaya

Ke depannya, dosen Departemen Manajemen Bisnis ITS tersebut berharap ToT ini dapat menjadi salah satu strategi untuk memperkuat bisnis para kopontren di Indonesia. Ia juga berharap kepada seluruh peserta ToT tahun ini untuk bisa menjadi pionir dalam mengembangkan ekosistem ekonomi pesantren (ekotren). “Dengan ini, saya positif bahwa perekonomian Indonesia kelak dapat dibantu oleh para pegiat ekotren-ekotren ini,” tutupnya optimistis.

Pelatihan yang digelar PSPI-KP ITS ini menunjukkan komitmen ITS dalam mendukung beberapa poin dalam Sustainable Development Goals (SDGs). Antara lain poin ke-4 tentang Pendidikan Berkualitas, poin ke-8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta poin ke-9 tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur. (*)

Berita Terkait