Kepala Prodi TLP ITS Dr Eng Ir Rudi Walujo Prastianto ST MT (paling kiri), Ketua IAB Yudik Totok Priyanto (enam dari kanan), dosen Prodi TLP ITS, dan rekan IAB pada peresmian ruangan baru Prodi TLP ITS
Kampus ITS, ITS News — Program studi (prodi) Teknik Lepas Pantai (TLP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) secara resmi menempati ruangan yang berada di lantai 6 Gedung Perpustakaan ITS pada 21 Agustus lalu. Peresmian ini sekaligus menjadi agenda untuk menyusun strategi pengembangan ke depan bagi Prodi TLP ITS.
Kepala Prodi TLP ITS Dr Eng Ir Rudi Walujo Prastianto ST MT menjelaskan, Prodi TLP ITS diberi hak menempati empat ruang kelas beserta beberapa kelompok ruangan untuk keperluan manajemen. Adapun kelompok ruangan ditujukan sebagai ruang rapat, ruang sidang, ruang ketatausahaan, dan ruang dosen. “Kami berusaha memaksimalkan sejumlah ruangan ini untuk menunjang kegiatan perkuliahan,” ujarnya.
Kepala Prodi TLP ITS Dr Eng Ir Rudi Walujo Prastianto ST MT (pojok kiri) ketika memaparkan rencana pengembangan Prodi TLP ITS dalam rapat koordinasi bersama IAB
Menilik lebih dalam terkait peresmian ini, Prodi TLP ITS juga mengadakan pertemuan dengan Industrial Advisory Board (IAB) untuk membahas strategi pengembangan prodi. Rudi mengatakan, forum ini menjadi wadah pertukaran informasi dan rekomendasi dari IAB guna meningkatkan mutu dan daya saing Prodi TLP ITS. “Rekan IAB merupakan alumni yang telah lama berkecimpung di industri sehingga memahami kebutuhan pengembangan prodi,” imbuhnya.
Melalui diskusi tersebut, Rudi beserta dosen Prodi TLP ITS lainnya menyampaikan rencana peningkatan status prodi menjadi departemen. Bersamaan dengan hal tersebut, turut diusulkan rancangan gedung baru yang akan menaungi aktivitas prodi secara keseluruhan. Dirinya memandang bahwa usulan ini menjadi langkah dalam meningkatkan akreditasi dan peluang untuk mendirikan program pascasarjana.
Merespons sejumlah rencana tersebut, Ketua IAB Yudik Totok Priyanto menyebut akan mendukung penuh setiap realisasinya hingga prodi tersebut mampu berkembang pesat. Menurutnya, prodi dengan keilmuan dan kompetensi spesifik seperti Prodi TLP ITS memiliki potensi yang besar untuk bersaing di industri. “Hal ini juga didukung dengan komitmen ITS untuk menjadi Center of Excellence (CoE),” tuturnya.
Ketua Industrial Advisory Board (IAB) Yudik Totok Priyanto saat memberikan masukan terkait strategi pengembangan TLP ITS
Yudik bersama rekan IAB lainnya pun menyampaikan saran terkait arah pengembangan Prodi TLP ITS ke depan. Selain menggencarkan pengajuan proposal departemen dan pendirian gedung, penambahan tenaga pengajar serta intensitas kuliah tamu juga perlu diperhatikan. Ia menekankan bahwa mahasiswa harus mendapatkan keseimbangan antara teori dan praktik agar memiliki kompetensi saat terjun di industri. “IAB akan sepenuh hati membantu hal tersebut,” lanjut Yudik.
Terakhir, upaya ini juga menjadi wujud dukungan ITS terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-4, yakni pendidikan berkualitas. Yudik berharap, semua rencana yang telah disusun dapat direalisasikan secara optimal. “Kami harap Prodi TLP ITS bisa terus berkembang dan melahirkan lulusan yang kompeten, berintegritas dan unggul di dunia kerja,” tutupnya penuh harap. (*)
Reporter: Putu Calista Arthanti Dewi
Redaktur: Aghnia Tias Salsabila
Madiun, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) melaksanakan rangkaian program pemberdayaan
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperingati HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melanggengkan perannya dalam upaya penyelamatan iklim. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperkuat aktivis mahasiswa menjadi pemimpin bisnis di masa depan, Institut Teknologi Sepuluh


