Peresmian penanaman bibit oleh Direktur Utama Perum Jasa Tirta 1 yang diwakili Kepala Divisi Jasa Asa Wilayah Sungai Brantas Perum Jasa Tirta 1 Ir Agung Nugroho Dwi Prasetyo ST MSc (empat dari kiri), Kasubdit Pengabdian kepada Masyarakat ITS Prof Dr Nurul Jadid MSc (dua dari kanan) dan para perwakilan PTNBH di Jawa Timur, serta tamu undangan lainnya.
Malang, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan empat Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) di Jawa Timur gelar aksi penanaman bibit pohon cemara pada kawasan Mata Air Sumber Brantas, Batu, Sabtu (26/7). Aksi ini bertujuan memperbaiki kualitas air bersih dan memperbaiki lingkungan sumber perairan Jawa Timur.
Koordinator penyelenggara Prof Dr Gadis Meinar Sari dr MKes menjelaskan, kegiatan ini bertema Akar Brantas, Nafas Jawa Timur Sinergi Alam dan Air untuk Kehidupan Berkelanjutan. Kegiatan tersebut merupakan program kolaborasi lima PTNBH untuk menanggulangi masalah pencemaran air bersih di Jawa Timur. “Lima PTNBH yakni ITS, Universitas Airlangga (Unair), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Brawijaya (UB), dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa),” terang Gadis.
Lebih lanjut, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unair tersebut mengungkapkan langkah penanggulangan pencemaran air dapat dilakukan melalui penanaman bibit cemara di sekitar Mata Air Sumber Brantas. Gadis menerangkan bahwa program ini termasuk ke dalam konservasi untuk memperbaiki kualitas perairan serta memperbaiki pelestarian lingkungan di Jawa Timur.
Kasubdit Pengabdian kepada Masyarakat ITS Prof Dr Nurul Jadid MSc mencoba langsung rasa dan kesegaran dari Mata Air Sumber Brantas
Sejalan dengan Gadis, Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Pengabdian kepada Masyarakat ITS Prof Dr Nurul Jadid MSc memaparkan bahwa program ini menjadi komitmen ITS dalam menjaga perairan Jawa Timur. Menurutnya, penanaman bibit di Mata Air Sumber Brantas menjadi langkah awal sebelum melanjutkan program perbaikan area hilir sungai di Surabaya. “Kegiatan ini menjadi komitmen ITS dan PTNBH dalam menunjukkan kepedulian kepada masyarakat,” tegas dosen yang akrab disapa Jadid ini.
Lebih lanjut, ia memaparkan kegiatan penanaman bibit di area Mata Air Sumber Brantas menjadi salah satu upaya perbaikan ekosistem perairan. Guru besar Departemen Biologi ITS itu meyakini, kegiatan penanaman bibit cemara tersebut sekaligus upaya membangun kawasan benteng hijau. “Ini upaya kita untuk melestarikan lingkungan hijau untuk masa yang akan datang,” tutur Jadid.
Kasubdit Pengabdian kepada Masyarakat ITS Prof Dr Nurul Jadid MSc (kanan) melakukan penanaman salah satu bibit pohon sebagai bentuk simbolis pembukaan acara
Hadir pula dalam kegiatan tersebut adalah perwakilan Direktur Utama Perum Jasa Tirta 1 yakni Kepala Divisi Jasa Asa Wilayah Sungai Brantas Perum Jasa Tirta 1 Ir Agung Nugroho Dwi Prasetyo ST MSc. Ia menyampaikan bahwa program konservasi ini menjadi awal kolaborasi PTNBH di Jawa Timur dan lembaga pemerintahan bidang pengairan. “Kemampuan riset yang dimiliki PTN, mampu membantu permasalahan di hulu sampai ke hilir,” ujarnya.
Menutup rangkaian kegiatan, Jadid berharap program ini turut membantu keberhasilan Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-6 tentang akses air bersih dan sanitasi, poin ke-13 tentang penanganan perubahan iklim, serta poin ke-17 tentang kemitraan mencapai tujuan. “Saya berharap kegiatan awal ini dapat mendorong masyarakat dalam menjaga serta melestarikan lingkungan sekitar,” tutup Jadid penuh harap. (*)
Reporter: Muhammad Rafi Ardiansyah
Redaktur: Regy Zaid Zakaria
Madiun, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) melaksanakan rangkaian program pemberdayaan
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperingati HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melanggengkan perannya dalam upaya penyelamatan iklim. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperkuat aktivis mahasiswa menjadi pemimpin bisnis di masa depan, Institut Teknologi Sepuluh


