Kepala Program Studi Sarjana Departemen Tekling ITS Prof Bieby Voijant Tangahu ST MT PhD saat memberikan sambutan di gelaran Open House IUP Departemen Teknik Lingkungan ITS
Kampus ITS, ITS News — Dalam mengenalkan lingkungan perkuliahan kepada calon mahasiswa baru, Departemen Teknik Lingkungan (Tekling) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyelenggarakan Open House International Undergraduate Program (IUP). Kegiatan yang menyasar calon mahasiswa baru dari 75 SMA/sederajat di Surabaya, Selasa (11/2).
Kepala Program Studi Sarjana Departemen Tekling ITS Prof Bieby Voijant Tangahu ST MT PhD menyampaikan bahwa kegiatan pengenalan departemen ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih komprehensif terkait program IUP di ITS. Program yang telah dijalankan sejak 2007 ini secara rutin menerima mahasiswa baik dari dalam maupun luar negeri yang berminat pada bidang teknik lingkungan.
Mengupas lebih dalam terkait program IUP, Bieby melanjutkan, kurikulum yang akan diajarkan selama perkuliahan di ITS telah disesuaikan dengan standar akademik kampus mitra untuk mendukung kelancaran pembelajaran mahasiswa di luar negeri. Penyesuaian ini menjadi bagian dari kerja sama dengan perguruan tinggi berakreditasi internasional, seperti Universiti Kebangsaan Malaysia, Curtin University, Nanyang Technological University (NTU), dan University of Queensland.
Peserta Open House IUP Teknik Lingkungan ITS saat mengunjungi Laboratorium Remediasi Lingkungan
Dengan terjalinnya kerja sama tersebut, mahasiswa program IUP Departemen Teknik Lingkungan ITS dapat mengikuti studi ekskursi, pertukaran pelajar, dan program magang di kampus mitra. Mahasiswa dapat memperoleh gelar ganda setelah menempuh dua tahun studi di ITS dan sisanya di perguruan tinggi pilihannya. “Bahkan terdapat pula kesempatan untuk mengikuti program fast track jika melanjutkan ke jenjang magister di NTU Singapura,” tambahnya.
Perempuan asal Surabaya itu turut menjelaskan bahwa siswa-siswa SMA tidak perlu ragu untuk mendaftar program ini meskipun dalam pengajarannya menggunakan bahasa inggris. Ia mengungkapkan, ITS memiliki Unit Pusat Bahasa Global (UPBG) yang menyediakan wadah bagi mahasiswa yang membutuhkan pelatihan bahasa asing. “Mahasiswa akan disiapkan untuk memahami pembelajaran di kelas dan beradaptasi saat melakukan studi di luar negeri,” paparnya.
Peserta Open House IUP Teknik Lingkungan ITS yang berasal dari SMA Muhammadiyah 1 Gresik saat mengunjungi pameran karya inovasi dan penelitian mahasiswa
Kepala Laboratorium Remediasi Lingkungan itu mengajak calon mahasiswa baru yang berminat untuk melanjutkan studi di program internasional ini untuk mendaftarkan diri melalui laman its.ac.id/admission/iup. Pendaftaran program IUP gelombang I akan dibuka hingga 16 Februari 2025 dan gelombang selanjutnya akan dibuka pada Maret, Mei, dan Juli.
Selain pengenalan lingkungan departemen, kegiatan ini juga menghadirkan pameran inovasi penelitian mahasiswa serta sesi wawancara dan konsultasi bersama para dosen Departemen Tekling ITS. Bieby berharap, kegiatan ini dapat memberikan wawasan baru dan kesempatan yang lebih luas kepada calon mahasiswa baru untuk melanjutkan pendidikannya di departemen ini. “Kami harap calon mahasiswa baru dapat menyiapkan diri secara maksimal dan mengikuti alur pendaftaran yang ada,” tutup Bieby. (*)
Reporter: A. Rifda Yuni Artika
Redaktur: Ricardo Hokky Wibisono
Madiun, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) melaksanakan rangkaian program pemberdayaan
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperingati HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melanggengkan perannya dalam upaya penyelamatan iklim. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperkuat aktivis mahasiswa menjadi pemimpin bisnis di masa depan, Institut Teknologi Sepuluh


