ITS News

Minggu, 08 Desember 2024
30 November 2024, 18:11

Abmas ITS Berikan Pelatihan ClassPoint Bagi Guru SD

Oleh : itsojt | | Source : -
Foto bersama para guru dengan tim Abmas ITS

Foto Tim Abmas ITS bersama para guru SD Raden Patah saat acara pelatihan pembelajaran interaktif menggunakan ClassPoint

Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan dasar. Untuk itu, tim Pengabdian Masyarakat (Abmas) Departemen Teknik Informatika mengadakan pelatihan media pembelajaran inovatif dan interaktif bagi guru sekolah dasar (SD). 

Ketua Abmas ITS Mochammad Nafkhan Alzamzami ST MT menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi siswa sekolah dasar (SD) melewati pelatihan keterampilan penggunaan ClassPoint untuk para guru. Pelatihan ini juga bertujuan menambah wawasan para guru untuk menggunakan fitur add-in di Microsoft PowerPoint untuk kebutuhan pembelajaran di kelas.

Pelatihan yang diadakan di SD Raden Patah Surabaya ini mengemas berbagai materi tentang fitur dan penggunaan aplikasi sehingga mendorong pengembangan pendidikan di Indonesia, khususnya pada pendidikan sekolah dasar. “Secara keseluruhan cakupan materinya meliputi penggunaan alat presentasi, pembuatan kuis interaktif, AI Quiz, gamifikasi pembelajaran, hingga memanfaatkan fitur pengelolaan data hasil interaksi siswa,” tutur Nafkhan.

Foto ini menjelaskan tentang ClassPoint

Tim Abmas ITS menjelaskan tentang ClassPoint beserta fitur penggunaanya

Bukan hanya itu, pelatihan ClassPoint ini memberikan efisiensi untuk presentasi sebab platform tersebut memiliki lima jenis aktivitas yang sesuai dengan kebutuhan interaktif siswa. Jenis aktivitas tersebut di antaranya pengaturan tingkat pertanyaan pada mode kuis, rekapitulasi skor siswa saat menjawab benar, penelusuran respon saat meninjau, pengekspresi respons siswa, dan rekapitulasi nilai formatif dalam bentuk excel berkode warna.

Lebih lanjut, para guru dapat memanfaatkan berbagai fitur yang tersedia dengan optimal dalam pembelajaran atau presentasi. Mereka dapat membuat kuis, survei, dan tugas interaktif secara real-time guna menciptakan suasana belajar yang dinamis dan menyenangkan. “Para guru juga bisa mengombinasikan dengan gamifikasi sederhana untuk penyegaran sesaat selama pembelajaran berlangsung,” jelasnya.

Terakhir, Nafkhan memaparkan bahwa kegiatan pelatihan ini sesuai dengan SDGs 4 tentang Quality Education dan SDGs 9 Industry, Innovation, and Infrastructure di mana dapat meningkatkan pendidikan berkualitas diiringi dengan inovasi yang berguna untuk para penerus yang siap bersaing di masa depan. “Semua itu dapat dicapai melalui pelatihan teknologi kepada guru, meningkatkan keterlibatan siswa, memperbaiki metode pengajaran, dan mendukung keterampilan digital melalui inovasi,” tutupnya. (*)

 

Reporter: Mohammad Fariz Irwansyah
Redaktur: Nurul Lathifah

Berita Terkait