Kampus ITS, ITS News — Terus menunjukkan bukti semangat internasionalisasi dan kolaborasi,Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjadi tuan rumah Summer Camp National Yunlin University of Science and Technology (Yuntech University). Kegiatan yang bertajuk Yuntech Summer Camp Surabaya and Bali Section ini dilaksanakan enam hari sejak Jumat (5/6) lalu.
Koordinator kegiatan Harisatul Agustin SAB MAB MBA menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk lanjutan dari peran kolaborasi Departemen Manajemen Bisnis (MB) ITS dengan jurusan International Business, Yuntech University. Diikuti 21 mahasiswa Tiongkok dari jurusan tersebut, Harisa menerangkan bahwa MB ITS memberikan kesempatan kepada para peserta untuk dapat mempelajari pengelolaan bisnis dari dua perusahaan ternama di Indonesia.
Dalam kesempatan ini, para peserta diajak berkunjung ke PT Meratus dan PT Wismilak guna mengenalkan budaya, praktek bisnis di Indonesia, serta kondisi ekonomi saat ini secara langsung. Tak hanya itu, lanjut Harisa, para peserta dituntut untuk dapat merumuskan dan mencari solusi dari permasalahan bisnis yang ada dengan konsep project-based learning.
Lewat konsep pembelajaran tersebut, mahasiswa dibagi dalam kelompok berjumlah lima hingga enam orang. Harisa menyampaikan, para peserta diwajibkan untuk menganalisis studi kasus dari perusahan-perusahaan tersebut dan mempresentasikan hasil diskusinya dalam bentuk analisis SWOT serta Business Model Canvas perusahaan.
Dari hasil diskusi tersebut, diharapkan para peserta dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis, problem solving, dan kemampuan riset yang baik. Selain itu, lewat diskusi ini para peserta juga dapat meningkatkan kerja sama dan komunikasi dalam tim. “Hasil diskusi tersebut nantinya dapat menjadi inovasi dan referensi pengembangan bisnis kedua perusahaan tersebut,” jelasnya.
Tidak hanya mempelajari perkembangan bisnis di Indonesia, nantinya para peserta juga mendapat wawasan terkait warisan budaya di Indonesia. Harisa membeberkan bahwa para peserta diajak berkunjung di daerah Tunjungan, sebagai salah satu daerah wisata yang lekat dengan pusat perkembangan ekonomi di Surabaya. “Begitu juga ketika berkunjung ke Bali, mereka juga akan mempelajari budaya dan perkembangan ekonomi disana,” tutur Harisa.
Melalui kegiatan ini, Harisa berharap para peserta dapat memahami materi-materi yang diberikan secara komprehensif. Tak hanya itu, dosen Departemen MB ITS juga ini mengungkapkan agar program yang perdana dilakukan ini dapat terus berkelanjutan. “Semoga dapat meningkatkan hubungan kerja sama dari masing-masing institusi,” pungkasnya. (*)
Reporter: Mifda Khoirotul Azma
Redaktur: Regy Zaid Zakaria
Kampus ITS, ITS News — Dalam upaya memajukan pendidikan inklusif dan memberdayakan penyandang tunanetra, Departemen Teknik Informatika Institut Teknologi Sepuluh
Kampus ITS, ITS News — Tim Antasena dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil mendapatkan pendanaan sepeda motor hidrogen dalam
Kampus ITS, ITS News –Tim robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus berupaya menorehkan prestasi terbaiknya di kancah dunia.
Kampus ITS, ITS News — Sektor transportasi laut telah menghasilkan banyak kemajuan yang signifikan dalam satu dasawarsa terakhir. Salah