Peserta donor darah ketika sedang diambil darahnya oleh salah satu tenaga kesehatan

Kampus ITS, ITS News — Bidikmisi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (BIMITS) gelar kegiatan donor darah guna meningkatkan kesehatan sivitas akademika ITS. Kegiatan yang bertajuk B-Healthy ini berhasil diikuti lebih dari 150 peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan (tendik), hingga masyarakat umum, Kamis (30/5). 

Ketua Pelaksana B-Healthy, Eva Novia Wulandari mengungkapkan bahwa kegiatan donor darah sudah sering dilaksanakan di ITS. Akan tetapi, kegiatan donor darah masih belum sebanding dengan banyaknya jumlah sivitas akademika ITS. “Sehingga, kami ingin turut berkontribusi untuk memfasilitasi donor darah supaya seluruh sivitas akademika ITS bisa ikut,” ujar mahasiswi Departemen Matematika ITS tersebut.

Ketua pelaksana B-Healthy, Eva Novia Wulandari (kiri) ketika sedang mengarahkan pendonor mengisi form registrasi

Sebelum mendonorkan darahnya, sambung Eva, calon pendonor diharuskan mengisi beberapa administrasi untuk keperluan pendataan identitas dan beberapa kondisi kesehatannya. Setelah mengisi administrasi, calon pendonor akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu untuk memastikan kelayakan menjadi pendonor darah. “Kami harus memeriksa kadar hemoglobin (Hb), tekanan darah, serta golongan darah terlebih dahulu,” jelasnya.

Selain memfasilitasi sivitas akademika ITS untuk donor darah dan cek kesehatan, kegiatan yang dihelat di Hall Menara Sains ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan stok darah di Kota Surabaya. “Sehingga, kami juga bersinergi dengan Instalasi Transfusi Darah (ITD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo,” beber Eva.

Pendonor darah ketika cek kesehatan sebelum melaksanakan donor darah

Koordinator Pelayanan Donor Darah Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Dr Soetomo, Nisfu Lailiya AMd Ak mengungkapkan, RSUD Dr Soetomo membutuhkan darah hingga mencapai sebelas ribu kantong darah per bulannya. Sayangnya, saat ini rata-rata kantong darah yang diperoleh setiap bulan hanya mencapai 20 persennya saja. “Selebihnya kami memenuhi kebutuhan darah dari Palang Merah Indonesia (PMI),” imbuh wanita yang akrab disapa Liya.

Liya pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada kegiatan donor darah di ITS ini karena dapat membantu RSUD Dr Soetomo dalam memenuhi stok kantong darah. Bukan hanya itu, kegiatan ini juga menjadi salah satu sarana untuk terus menjaga Kesehatan seluruh sivitas akademika ITS. “Semoga sivitas akademika ITS lain juga termotivasi menebar kebaikan melalui kegiatan donor darah,” tandasnya dengan penuh harap. (*)

Reporter: Mohammad Febryan Khamim
Redaktur: Bima Surya Samudra