Tim Abmas Departemen Matematika ITS beserta para siswa SMAN 1 Kraksaan dan SMAS Taman Madya

Probolinggo, ITS News — Potensi besar SMA Negeri 1 Kraksaan dan SMA Swasta Taman Madya Probolinggo dalam menggaet juara Kompetisi Sains Nasional (KSN) belum diiringi pembinaan yang cukup. Dongkrak fasilitas pembinaan kepada para siswa, Tim Pengabdian Masyarakat (Abmas) Departemen Matematika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) laksanakan Training of Trainer (ToT), Sabtu (21/10).

Ketua Abmas, Dr mont Kistosil Fahim SSi MSi menuturkan bahwa siswa dari kedua sekolah ini selalu unggul dalam seleksi KSN tingkat kabupaten. Sayangnya, langkah mereka tertatih ketika melaju ke seleksi tingkat provinsi hingga nasional. “Kegiatan ini jadi wadah untuk melatih para siswa belajar dan membantu guru dalam membimbing muridnya,” terang dosen yang akrab disapa Fahim tersebut.

Mahasiswa departemen Matematika ITS saat ajarkan materi aljabar kepada para peserta pembinaan

Pelatihan ini, imbuh Fahim, memberikan pembinaan di bidang Matematika dengan mengajarkan empat materi fundamental, yaitu aljabar, teori bilangan, kombinatorika, dan geometri. Siswa diajar langsung oleh para mahasiswa Departemen Matematika ITS yang memberikan materi hingga menyelesaikan latihan soal.

Tak hanya itu, Fahim dan tim juga berkreasi dengan menghadirkan pembinaan di bidang Informatika. Para siswa diajarkan algoritma dasar bahasa pemrograman. “Kami ingin memperkenalkan cakupan ilmu matematika yang luas, tak hanya hitung-hitungan di kertas saja,” papar dosen yang menyelesaikan gelar doktornya di Montan Universitat Austria tersebut.

Dosen departemen Matematika ITS saat paparkan materi kepada para guru SMAN 1 Kraksaan dan SMAS Taman Madya

Tak hanya membina para siswa, kegiatan Training of Trainer juga membina para guru dari kedua sekolah agar ilmu yang disampaikan dapat berkelanjutan. Pasalnya, setelah pelatihan ini, guru-guru tersebutlah yang akan menjadi garda terdepan dalam membina para siswa mempersiapkan KSN. “Syukurnya, baik siswa maupun guru sangat antusias dan aktif bertanya selama materi berlangsung,” puji Fahim.

Antusiasme tinggi tak hanya datang dari kalangan peserta dan guru saja, para wali murid pun menyambut dengan sukacita hadirnya pembinaan ini dengan mendukung penuh berlangsungnya acara. Dosen matematika ini berharap kegiatan ToT dapat rutin dilaksanakan dengan intensitas yang meningkat pula setiap tahunnya. “Semoga perwakilan KSN dari Probolinggo terus mengalami perkembangan dan mampu bersaing di tingkat nasional,” doa Fahim optimis. (*)

Reporter : ion4/Fathia Rahmanisa Dzakiyyarani
Redaktur : Difa Khoirunisa