ITS News

Kamis, 28 Maret 2024
30 November 2022, 21:11

Cara Simpel Berperan Aktif Mendukung SDGs

Oleh : itsgan | | Source : ITS Online

Dosen Sindh Madressatul Islam University Pakistan, Quratulain Memon PhD bersama Senior Manager ITS Global Engagement Office, Rulli Pratiwi Setiawan ST MSc PhD saat membuka sesi GLS tentang SDGs, Senin (28/11)

Kampus ITS, ITS News – Siapapun dapat turut mengambil peran dalam menyukseskan program Sustainable Development Goals (SDGs). Dosen Sindh Madressatul Islam University (SMIU) Pakistan, Quratulain Memon PhD menyebutkan bahwa terdapat beberapa cara simpel untuk berperan aktif mendukung SDGs.

Quratulain menjelaskan bahwa SDGs dapat bermula dari lingkup sederhana, seperti kolaborasi antar komunitas lokal. Sinergi antar komunitas ini dapat memacu perkembangan masyarakat di wilayah tersebut. “Jika kita terus mendukung sinergisme, maka akan memudahkan pengembangan daerah kecil sebelum menjangkau area yang lebih luas,” sebut perempuan ini dalam Guest Lecture Series (GLS) ITS Global Engagement, Senin (28/11).

Perempuan asal Pakistan ini melanjutkan, setiap individu pun dapat mendukung keberhasilan SDGs, seperti membeli produk lokal, mendonasikan baju, mematikan lampu dan alat elektronik jika tidak terpakai, serta masih banyak lagi. “Rangkaian aktivitas sederhana ini akan menimbulkan efek berantai yang membawa dampak positif dalam skala besar,” ujar Quratulain.

Dosen Sindh Madressatul Islam University Pakistan, Quratulain Memon PhD memaparkan pandangannya seputar SDGs, Senin (28/11)

Terakhir, Quratulain mengingatkan bahwa masyarakat harus peka menyikapi kebijakan hasil rancangan pemerintah. Hal ini penting untuk memastikan kebijakan pemerintah sejalan dengan kesuksesan SDGs. “Sebagai bagian masyarakat, kita memiliki hak untuk memastikan masa depan dunia bagi generasi selanjutnya,” tandas Quratulain.

Gelar wicara Quratulain ini menjadi bagian dari rangkaian kuliah GLS ITS. Senior Manager ITS Global Engagement, Rulli Pratiwi Setiawan ST MSc PhD mengungkapkan bahwa GLS kali ini akan berlangsung selama lima hari, hingga Jumat (2/12) mendatang. Rulli dan tim mengundang 15 dosen mancanegara yang ahli pada bidangnya masing-masing. “Ini menjadi dukungan penuh kami dalam mendorong internasionalisasi bagi mahasiswa ITS,” sebut Rulli. (*)

 

Reporter: Gandhi Kesuma
Redaktur: Muhammad Faris Mahardika

Berita Terkait