ITS News

Jumat, 29 Maret 2024
15 Januari 2018, 18:01

ITS Borong Lima Juara Dalam KGBI

Oleh : gol | | Source : -

Tim KGBI ITS pada malam penganugerahan juara KGBI di Politeknik Negeri Malang

Kampus ITS Surabaya, ITS News – Departemen Infrastruktur Sipil, Fakultas Vokasi ITS tampil sukses menjuarai  Kontes Bangunan Gedung Indonesia (KBGI) ke-9 Tahun 2017 yang digelar di Politeknik Negeri Malang. Tak tanggung – tanggung, ITS berhasil membawa pulang lima juara sekaligus.

Pada ajang yang diselenggarakan pada 9-13 November lalu, ITS mampu merebut lima dari enam kategori di KBGI, yaitu juara umum, juara kategori estetika, juara kategori metode pelaksanaan konstruksi terbaik, juara kategori kinerja struktural terbaik, dan juara kategori kreativitas.

Panen gelar tersebut tentu tidak dibangun dalam sekejap mata. Dibalik itu semua, terdapat kerja keras dan sikap pantang menyerah yang dimiliki oleh mahasiswa ITS. “Sebelum KBGI dilaksanakan, tim kami sudah melakukan persiapan di jauh hari. Berawal dari penyeleksian dari jurusan, kemudian membangun ide, beradu keahlian dalam bidang menulis dan desain,” tutur Muhammad Wildan. Bahkan, Wildan rela melakukan bimbingan ke dosen setiap hari agar dapat mewakili ITS di ajang KGBI ini.

Usaha tidak akan mengkhianati hasil merupakan ungkapan yang pantas menggambarkan Wildan dan rekannya. Bersama Kohar Yudoprasetyo dan Muharom Gani, Wildan membentuk tim CT Mutiara Karya dan sukses mewakili ITS diajang KBGI kesembilan.

Dalam kompetisi tersebut, Tim CT Mutiara Karya mengangkat rumah desain adat batak yang bernama bolon. Arti nama bolon sendiri adalah agung/besar. Rumah bolon mempunyai bentuk tanduk unik  yang melambangkan  kedinamisan dan keindahan budaya. Agar tahan gempa, rumah ini didesain sedemikian rupa dengan menggunakan material baja canai dingin.

Baja dipasang pada bagian kolom balok dan rangka atap, sementara bagian alas dan penutup rumah menggunakan material triplek tipis. Rumah yang berbentuk miniatur dengan perbandingan skala ketinggaan 1:6 ini berhasil lolos uji ketahanan terhadap gempa. Pengujian dilakukan dengan menggunakan pegas. Pegas dipasang pada salah satu sisi rumah lalu digetarkan. Hasilnya, rumah desain tidak runtuh dan sedikit mengalami kerusakan pada rangkaian.

Hasil inilah yang mengantarkan Wildan, Kohar, dan Gani berhasil menyumbangkan medali untuk kemenangan ITS dalam ajang KGBI ke-9. Kemenangan ini juga mengantarkan ITS sebagai juara umum dalam KGBI IX yang diadakan di Polinema. (rio/bal)

Berita Terkait