Kampus ITS Surabaya, ITS News -Demi menjawab keresahan mahasiswa tingkat akhir tentang masa depan dunia pasca kampus, Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) ITS melalui Himpunan Mahasiswa Planologi ITS menggelar acara  Road To Planner (RTP). Dengan mengusung tema Talk To Your Dreams, Kegiatan ini memberi pembekalan kepad calon lulusan PWK atau yang akrab dengan sebutan planner . Sabtu (18/11).

Muhammad Ardy Karim, selaku  pemateri pertama mengatakan ada beberapa faktor yang menghambat para lulusan sarjana yang masih pengangguran, antara lain  pekerjaan tidak cocok dengan jurusan kita, kualitas lulusan rendah,  dan tidak adanya “wow faktor” dari setiap lulusan. “Sangat disayangkan, ” ujar Ardy sambil menggelengkan kepala memulai materi.

Untuk bisa mudah diterima dalam mengenyam studi di luar negeri ataupun cepat mencari kerja, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Faktor tersebut berupa kemampuan bahasa inggirs , pandai bernegosiasi, dan fokus pada satu bidang yang sangat ditekuni . “Upgrade your english dan cobalah berlatih berbicara,” jelas anggota Model United Nation (MUN yang telah pernah menjalani study exchange ke Eropa.

Karina Pradinie, pemateri dari International Office ITS, saat sedang memaparkan materi Characteristic of Global Citizens

Selanjutnya, Karina Pradinie, dosen departemen PWK juga mengatakan kepada peserta untuk tidak takut ke luar negeri meskupun karakteristik individu yang dihadapi berbeda. “Jangan takut untuk study exchange ke luar negeri. Mereka sangat ramah terhadap orang Indonesia. Dan jangan lupa untuk meningkatkan saat mengenyam pendidikan disana,” ujar dosen yang pernah mengikuti lecturer excursion ke Portugal tersebut.

Sebelum keluar negeri, tidak lupa Karin mengingatkan mahasiswa untuk mengenali terlebih dahulu negara yang akan mereka tuju. “Kenali penduduk dan lingkungannya. Yang penting jangan takut dan harus bisa mengeksplor diri,” ujar wanita berhijab tersebut.

Selain mengenali persiapan belajar di luar negeri, peserta juga diajak untuk paham cara mencari beasiswa  dan tata cara menyiapkan dokumen saat ingin mendaftarnya. Untuk itu disuguhi pula materi tentang Preparation for Document Application dari salah satu mahasiswa departemen PWK ITS yang telah berulang kali ke luar negeri, yaitu Magfirah Bungas.

Acara Road To Planner ini berlangsung selama dua hari dan akan ditutip dengan kegiatan tes Toefl yang diadakan oleh Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota. (Ap04/jel)