ITS News

Selasa, 16 April 2024
14 November 2017, 16:11

ITS Dulang Dana Abadi dari Produk Inovasi

Oleh : gol | | Source : -

Kampus ITS Surabaya, ITS News – Sejak resmi menyandang gelar sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) awal Januari lalu, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus menggenjot produk-produk inovasinya. Ini dilakukan untuk menyokong dana institusi, salah satunya melalui industri kreatif. Diperkenalkan pada Puncak Peringatan Dies Natalis ITS ke-57, lima produk inovasi ITS dijejaki Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (RI) serta beberapa tokoh nasional lain, Jumat (10/11).

Produk inovasi ITS yakni gitar bambu, amplifier rotan, dan lampu inovatif besutan Pusat Unggulan Industri Kreatif ITS dibubuhi tanda tangan oleh sederet orang penting di Indonesia. Mereka tak lain adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia,  Dr (HC) Susi Pudjiastuti, Ketua Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Ir Agus Rahardjo MSM, serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia periode 2009-2014, Prof Dr Ir Mohammad Nuh DEA.

Bertempat di Gedung Rektorat ITS, inovasi produk yang diklaim sebagai satu-satunya di Indonesia ini juga mendapatkan respon positif dari tokoh nasional. Menteri Susi misalnya, usai sejenak mencoba memetik dawai gitar ia langsung berniat membelinya. “Saya pesan dua ya,” tegas peraih Doktor Honoris Causa ITS bidang Manajemen dan Konservasi Sumber Daya Kelautan ini sembari tersenyum.

Sofi Naciwah, salah satu tim pembuat produk, tidak dapat menyembunyikan kebagahagiaanya ketika produk yang memakan waktu pembuatan hingga tiga bulan tersebut mendapatkan respon positif dari orang nomor satu di Kementrian Kelautan dan Perikanan RI tersebut.

“Puji syukur produk inovasi kami mendapatkan respon positif, semoga dapat bermanfaat dalam program dana abadi ITS,” papar Mahasiswa Departemen Desain Produk Industri ini.

Nantinya, produk yang dibuat dengan mesin pres berteknologi tinggi ini akan dilelang pada penggalangan dana Program Dana Abadi ITS. Dr Ir Arman Hakim Nasution MEng, Kasubid Kerja Sama dan Kealuminian Direktorat Inovasi, Kerja Sama, dan Kealuminian (DIKK) ITS memaparkan dengan ditandatanganinya produk inovasi ITS ini diharapkan akan meningkatkan nilai jual produk.

“Sehingga tidak hanya menggalang dana saja tetapi ada produk yang ditawarkan,” terang pria yang akrab disapa Arman tersebut.

Sekilas tentang Program Dana Abadi ITS

Resmi dirilis pada puncak peringatan Dies Natalis ITS ke-57, Jumat (10/10), Program Dana Abadi ITS sendiri adalah salah satu langkah ITS sebagai PTN-BH untuk mandiri secara finansial melalui penggalangan dana yang bersifat abadi.

Program dibawah Direktorat Inovasi, Kerja Sama dan Kealuminian ini diperuntukan bagi pihak-pihak yang merasa memiliki kepentingan dalam memajukan pendidikan nasional, utamanya di ITS. “Baik pihak internal, maupun pihak eksternal seperti alumni dan mitra ITS dapat bergabung dalam program dana abadi demi ITS yang lebih baik lagi,” tambah dosen Departemen Manajemen Bisnis ini.

Lulusan Teknik Industri ITS itu membeberkan donasi yang diberikan dapat berupa dana tunai maupun aset fisik. Selanjutnya hanya hasil investasi atau keuntungan atas donasi tersebutlah yang dimanfaatkan. “Karena sifatnya abadi, donasi tunai akan dikelola lembaga reksa dana agar memperoleh keuntungan sedangkan aset fisik akan dimanfaatkan sedemikan rupa agar menghasilkan profit,” tutur pria berkacamata tersebut.

Arman melanjutkan, nantinya hasil dari dana abadi diperuntukan untuk beasiswa mahasiswa berprestasi, pendanaan lomba, hingga riset dosen dan mahasiswa. “Apapun yang bertujuan untuk memajukan pendidikan nasional dan ITS,” ujarnya.

Diakhir Arman menerangkan, Gelaran Perdana Penggalangan Dana Program Dana Abadi ITS akan dilaksanakan pada awal desember 2017. Produk yang telah ditandatangi tokoh nasional ini juga akan dilelang pada momentum tersebut. “Untuk lokasi belum jelas, namun dipastikan akan dilaksanakan di luar Pulau Jawa,” tandasnya. (dza)

Berita Terkait