Pria yang mengaku sempat menempuh pendidikan di Teknik Elektro ITS ini, memulai materi dengan menjelaskan mengenai Positioning, Differentiating, dan Branding (PDB). PDB adalah hal penting bagi setiap orang untuk ditanamkan dalam konsep pengembangan demi karir masa depan nanti.
"Bagaimana kita memposisikan diri, bagaimana orang menilai kita berbeda, dan bagaimana kita menjual diri adalah konsep yang harus dipertimbangkan," terangnya.
Untuk memiliki PDB, ada empat moral yang harus dibangun. Moral yang pertama yaitu profesionalisme. "Sebagai perguruan tinggi, ITS tentu menyediakan wadah pengembangan seperti organisasi. Dengan aktif berorganisasi, moral profesional terbangun dengan sendirinya," ujarnya mengingatkan.
Moral selanjutnya adalah produktif. Hermawan mengatakan, aktif berbeda dengan produktif. Melihat dari pengalamannya, mahasiswa yang aktif berorganisasi cenderung tidak produktif. Produk adalah tentang seorang mahasiswa yang mampu berkarya, berprestasi, dan bermanfaat.
"Setiap orang memiliki waktu yang sama yaitu 24 jam, tetapi mengapa ada mahasiswa yang memiliki prestasi berbeda? Itu karena mereka lebih produktif. Berkacalah," tegasnya dengan nada sedikit menyindir.
Sedang moral ketiga adalah kreatif, dan moral terakhir adalah mental pengusaha. Menurut Hermawan, kedua moral ini adalah moral yang paling jelas untuk memberi label pada diri sendiri. "Moral ini adalah moral pembeda dari setiap orang," ucapnya. (nov/ven)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung