ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
29 April 2017, 12:04

Kapolrestabes Ajak Mahasiswa ITS Jaga Negara

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

"Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bisa saja terpecah belah," ujar M Iqbal memulai materi. Menurutnya ada banyak faktor yang dapat menyebabkan perpecahan Indonesia. Seperti faktor eksternal dan faktor internal. 

Dari faktor internal, Indonesia terlalu didominasi oleh law class dan demokrasi yang dimanipulasi kaum elit tertentu. Sedangkan faktor eksternal berupa demokratisasi dan globalisasi. "Kemajuan teknologi saat ini justru lebih banyak merusak peradaban dunia. Contohnya berita hoax yang merusak moral bangsa," ujar pria yang menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian pada 1991 itu. 
Untuk menjaga kestabilan bangsa Indonesia, Iqbal menuturkan Indonesia harus menjaga pertumbuhan ekonomi diatas 5 % dan menjaga stabilitas keamanan, baik itu dari teroris maupun hal lain yang mengganggu keamanan negara.
Iqbal menyatakan disinilah peran mahasiswa untuk  membawa perubahan di Indonesia lewat keilmuan yang dimiliki. "Mahasiswa harus bisa menjadi agen perubahan, paham mengenai keberagaman Indonesia dan kebhinekaan Indonesia, serta paham mengenai konstelasi politik," tutur pria kelahiran Palembang tersebut. 
Untuk mahasiswa ada beberapa cara sederhana yang harus ditumbuhkan sejak sekarang sebagai bentuk kontribusi pada negara. Seperti menjadi generasi patuh hukum, generasi pembelajar, dan memiliki kepemimpinan yang kuat. "Saya cari di google, mahasiswa ITS cukup prestatif. Nah, alangkah baiknya  lewat karya, penelitian dan prestasi ini kiranya mahasiswa bisa memberikan dampak positif bagi negara Indonesia," ucapnya.
Diakhir, Iqbal meminta kepada para mahasiswa agar bersama-sama menjaga kebhinekaan Indoneisa dan toleransi satu sama lain untuk menuju Indonesia yang lebih aman. (jel/hil)

Berita Terkait