Langkah ini
dilakukan dengan cara mempertemukan para pelaku UKM dengan tiga pihak strategis,
yakni akademisi, pebisnis,  dan pemerintah.
Dalam kegiatan ini, para pelaku UKM diberikan kesempatan untuk menyampaikan
permasalahan yang mereka jumpai sebagai bahan diskusi.

Harapannya,
keilmuan dari akademisi, pengalaman kerja dari para pebisnis serta kebijakan
dari pemerintah mampu menyelesaikan permasalahan yang dikeluhkan oleh para
pelaku UKM.

Pengabdian
masyarakat yang dilakukan oleh ITS ini juga melibatkan mahasiswa. Pengabdian
yang dilakukan oleh mahasiswa berupa pembuatan alat otomasi yang akan dipamerkan
dalam acara Innovative Design and Exibition (IDE).

Alat otomasi
sendiri adalah alat yang dapat melakukan pekerjaan tertentu secara otomatis.
Alat otomasi yang dibuat oleh mahasiswa ini kedepannya akan di realisasikan
untuk dapat digunakan bagi pelaku UKM. Project alat otomasi ini khususnya akan
didistribusikan kepada pelaku UKM di Surabaya dengan bahan baku tempe,UKM di
Malang dengan bahan baku kelapa, UKM di Kediri dengan bahan baku nanas, dan  UKM di Jombang dengan bahan baku tebu.

Tentu saja proses
produksi yang dilakukan secara otomatis dapat 
membantu meningkatkan produktifitas produk UKM, dengan berkurangnya lead time yang harus dikeluarkan
dibandingkan dengan proses dilakukan secara manual. Hal ini diharapkan dapat
membantu memajukan UKM yang menjadi objek amatan pada project ini.

Untuk dapat
merealisasikan alat otomasi ini ITS bekerja sama dengan Bank Indonesia. Hal ini
berjalan seiringan dengan program Bank Indonesia yaitu Inkubutor Bisnis
Pesantren berbasis Syariah yang diikuti oleh 17 pondok pesantren di Jawa Timur.
Alat-alat otomasi yang telah dibuat oleh mahasiswa selanjutnya akan dipilih
oleh departemen Teknik Industri untuk diajukan proposal kepada Bank Indonesia.

Rangkaian acara
SINERGI ini ditutup dengan presentasi alat otomasi yang telah dibuat oleh
mahasiswa. Dijadwalkan dalam waktu dekat alat-alat yang berhasil dioperasikan
akan didistribusikan kepada UKM-UKM di daerah yang telah ditetapkan sebelumnya.

(mik)