Festival Hadrah Al-Banjari tahun ini tidak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Festival yang dikemas dalam bentuk kompetisi ini menghadirkan 50 tim dari seluruh Jawa Timur. Mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum. Setiap tim terdiri dari pelantun shalawat dan penabuh rebana.

Anang Ma’ruf, koordinator acara mengatakan, festival Al-Banjari merupakan acara tahunan UKM Cinta Rebana yang berlangsung sejak 2010 silam. Ia mengklaim acara ini menjadi salah satu kompetisi seni yang tersohor di kalangan para pecinta rebana. ”Eksistensinya sudah dikenal di masyarakat. Sehingga tidak heran festival ini memiliki banyak peminat, terutama di kalangan pelajar,” akunya.

Prof Dr Ir Heru Setyawan MEng, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan juga mengungkapkan hal yang senada. Festival Al-Banjari baginya adalah kegiatan yang sangat baik. Menurutnya, festival ini mampu menjadi sarana untuk membuat hidup jadi lebih mudah, berkah, dan indah. 

"Dengan sains dan teknologi, hidup jadi mudah. Dengan kecintaan kepada Nabi, hidup jadi berkah. Dan dengan senandung shalawat, hidup jadi indah. Festival Banjari ini menyatukan ketiganya, " terangnya kepada ITS Online.

Terdapat sentuhan yang berbeda dalam festival Al-Banjari tahun ini. Bersamaan dengan festival ini, UKM Cinta Rebana berhasil merilis album barunya yang memuat syair-syair berbahasa Jawa. Album yang diberi nama Katresnan ini mengandung nilai-nilai budaya yang diambil dari kisah Wali Songo.

Menurut Silviya Amalia Trisna Ayu, salah satu penyair dalam album tersebut, katresnan berasal dari Bahasa Jawa yang bermakna cinta. Artinya, kata Silvi, album tersebut berisi ungkapan cinta kepada Nabi Muhammad SAW. ”Melalui album ini, kami juga ingin menebar kedamaian kepada sesama manusia,” ujarnya.

Selain itu, festival kali ini juga dimeriahkan oleh Paduan Suara Mahasiswa ITS, tari tradisional, dan momentum mahallul qiyaam. Pada saat mahallul qiyaam, terdapat 56 peserta festival yang naik ke atas panggung membawa rebana masing-masing. "56 peserta itu melambangkan ulang tahun ITS yang ke-56," tutur Achmad Choirun Najib, Ketua UKM Cinta Rebana. (io5/io15/mis)