ITS News

Kamis, 18 Desember 2025
12 November 2016, 20:11

Tarian Aceh Ini Kenalkan Kebersamaan Dalam Masyarakat

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dengan kostum tradisional aceh yang dihiasi manik-manik merah, sekelompok mahasiswa ITS yang tergabung dalam Sanggar Anak Naggroe
(SAGOE) ini menyanyikan shalawat sembari menabuhkan Rapa’i, alat musik perkusi khas daerah Aceh.

Berbeda dengan shalawat perkusi biasanya, tarian ini juga mengharuskan penarinya menggelengkan kepala dengan cepat sambil menabuh perkusi. Tak hanya itu, banyak juga gerakan variatif dengan tangan dan badan penari yang mengundang decak kagum penonton yang didominasi masyarakat Madura ini.

Pemilihan tarian Rapa’i geleng ini bukan tanpa alasan. Permainan Rapa’i Geleng dikenal melambangkan sikap keseragaman dalam hal kerjasama, kebersamaan, dan kekompakan dalam lingkungan masyarakat. "Tarian ini mengekspresikan dinamisasi masyarakat dalam syair yang dinyanyikan, kostum dan gerak dasarnya," ungkap Ketua Forum Mahasiswa Daerah (Formada) Aceh, Muhammad Rifqi Aufa.

Rifqi, sapaan akrabnya juga mengungkapkan pada dasarnya ritme gerak pada tari ini terdiri atas empat tingkatan. Yakni gerak lambat, cepat, sangat cepat dan diam. Keempat tingkatan gerak tersebut merupakan miniatur karakteristik masyarakat.

Gerakan ini berisikan pesan tentang perlawanan terhadap segala bentuk penyerangan pada eksistensi kehidupan masyarakat. Dalam hal ini, adalah perlawanan terhadap kemunduran ekonomi bahari di Pelabuhan Kamal.

Seperti diketahui, semenjak dibangunnya Jembatan Suramadu yang menghubungkan Pulau Jawa dan Madura, aktivitas di perairan selat Madura, khususnya di Pelabuhan Kamal menjadi loyo. Untuk itulah, diadakan festival Bahari Kamal untuk mendongkrak kegiatan ekonomi masyarakat sekitar.

Kebetulan, ITS juga turut mendukung diadakannya acara ini. Dekan Fakultas Teknologi Kelautan, Prof Ir Daniel Mohammad Rosyid PhD pun juga turut hadir dalam festival ini.

Untuk itulah ITS juga turut menggaet mahasiswa SAGOE untuk memeriahkan festival ini. "Tarian ini bisa melambangkan kebangkitan kembali kehidupan bahari di Pelabuhan Kamal," pungkasnya. (io14/gol)

Berita Terkait