Dr Imam Mukhlash SSi MT, Ketua Panita sub Seni Dies Natalis ITS 2016 menjelaskan lakon Pandu Jumeneng Ratu merupakan tema yang diangkat pada pagelaran wayang ini. "Tema ini disesuaikan dengan kondisi eksisting ITS saat ini yang mengalami transisi menajadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH)," ungkap pria yang akrab disapa Mukhlas ini.
Pandu merupakan ayahanda dari Pandawa lima dalam kisah pewayangan. "Saat Pandu memimpin jabatan, Ia akan menjunjung tinggi hal keutamaan. Wayang ini juga mengisahkan banyak cerita tentang gaya kepemimpinan Pandu," jelas pria kelahiran 1970 tersebut.
Untuk itulah, bagi Mukhlis, pertunjukan ini bukanlah semata-mata pertunjukan seni, namun memberi pesan moral pada penonton. "Harapannya melalui pagelaran wayang ini, semua pengunjung bisa meneladani sifat kepemipinan Pandu yang baik," tuturnya.
Cerita wayang ini juga mendukung tema Dies Natalis ITS 56 Membangun Masyarakat Madani. Dengan melahirkan pemimpin yang baik, maka tentu bisa menciptakan masyarakat yang beradab dan sejahtera. "Kepemimpinan merupakan salah satu pilar untuk tolok ukur terciptanya masyarakat madani," imbuhnya. (jel/gol)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,