ITS News

Kamis, 18 Desember 2025
26 Oktober 2016, 17:10

Usung K3, Darpa S57 Karya Jadi Juara

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Darpa S57 Karya merupakan nama yang diambil dari salah satu istilah Jawa yakni Darpa yang berarti kebanggan. Sedang S57 adalah nama angkatan ketiga anggota tim, Teknik Sipil angkatan 57.

Darpa S57 Karya mengawali perjalanan prestasi mereka sejak setahun lalu. Dengan bekal yang terbilang kurang, kala itu mereka mencoba peruntungan pada lomba tender yang digelar oleh Politeknik Negeri Malang (Polinema). "Kami malah belum dapat mata kuliah terkait tender," celetuk Fatih.

Berbekal tekad yang kuat dan arahan dari senior, Darpa S57 Karya mencoba peruntungannya. Diakui Fatih, saat itu mereka memang berniat mencari pengalaman terlebih dahulu. "Lumayan kita bisa meraih peringkat empat," ungkap mahasiswa yang akrab disapa Oji ini.

Tak berhenti disitu, mereka melangkah pada lomba tender serupa yang diadakan oleh Diploma Teknik Sipil ITS dalam gelaran DeVillage. Saat itu tim diminta untuk menggarap kontruksi gedung sekolah tiga lantai yang berada di daerah Dharmahusada Surabaya.

Desain konstruksi yang dibuat harus dengan pertimbangan biaya yang terjangkau, waktu pengerjaan yang efisien, serta kualitas yang baik. Berkat pengalaman dan strategi yang lebih matang, Darpa S57 Karya berhasil menduduki juara pertama. Tak tanggung, ITS mengungguli Institut Teknologi Bandung (ITB) kala itu.

Prestasi terhangat dari Darpa S57 Karya adalah pada 1st Construction Management Competition, Civil Days 2016, Universitas Negeri Malang, Sabtu (1/10). Berbeda dengan DeVillage, kompetisi kali ini bukan berdasar bangunan asli. Dengan tetap berfokus pada efisiensi biaya dan waktu, peserta kompetisi juga diwajibkan membuat proposal karya.

Pengoptimalan Zona Kerja Dalam Upaya Pengefektifan Waktu dan Biaya Kontruksi Gedung Sekolah Tiga Lantai di Kota Malang menjadi tajuk proposal mereka. Berkat presentasi dan bimbingan dosen Cahyono Bintang Nurcahyo ST MT, Darpa S57 Karya lagi-lagi sukses. Mengungguli ITB lagi dengan tim yang berbeda, ITS berhasil menduduki juara satu.

Zona kerja yang diterapkan dalam proses pengerjaan kontruksi membuat bangunan lebih cepat diselesaikan. Pembagian zona pekerjaan dapat mengefisienkan waktu pengerjaan. Sehingga tahap-tahap proses pembangunan gedung dapat dilaksanakan tanpa menunggu yang lain selesai.

Diakui Oji, juri sangat terkesan dengan konsep Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang mereka bawa dalam proposal. "Salah satu juri mencurigai proposal kami menyontek pekerjaan salah satu kontraktor ternama," tutur Oji. Kenyataannya bahkan diantara semua anggota tim tidak memiliki link sama sekali dengan kontraktor yang dimaksud.

"Tim yang solid bukan berisi orang-orang yang pintar," celetuk Oji pada ITS Online saat ditanya tentang kekompakan timnya. Mahasiswa asal Padang ini berbagi tips , untuk membentuk tim yang baik. Tiga kepribadian anggota tim yang harus ada yakni si penginisiasi, si rajin, dan orang yang mau kerja apapun.

"Gagal itu bukan batu penghalang, justru loncatan menuju kemenangan," pesan Hevil salah satu anggota tim Darpa S57 Karya. (dza/hil)

Berita Terkait