Mentoring sendiri merupakan salah satu kegiatan ekstra kulikuler dari mata kuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) di luar kegiatan perkuliahan kelas. Tujuannya sebagai sarana penguatan iman, peningkatan takwa, dan penyempurnaan akhlak.
"Karena kurikulum yang ada dirasa belum cukup oleh karena itu perlu ada kegaitan ekstra seperti mentoring yang sifatnya wajib untuk satu semester kedepan," tutur Drs Zainul Muhibbin, dosen agama Islam.
Zainal berharap, acara ini dapat memacu semangat untuk menggelorakan Islam dalam diri masing masing. Tidak hanya perkenalan mengenai mentoring, maba juga di beri materi khusus bertemakan Dari Lingkaran Menuju Peradaban yang dibawakan oleh Ustadz Abu Takeru dan Ustadz Solikhin Abu Izzudin.
"Kondisi pemuda saat ini, banyak yang terjerumus dosa dan ingin taubat, namun kurang dapat dorongan," tutur Abu, ustadz muda kelahiran 1992. "Yang awalnya berani dosa lama kelamaan akan malu-malu berbuat dosa, perlahan akan terkikis sedikit demi sedikit. Salah satu sarananya dengan mentoring seperti ini," tambahnya.
Ustadz Solikhin Abu Izzudin menambahkan bahwa mentoring adalah cara untuk merubah diri menjadi luar biasa dan penuh barokah. "Dengan menemukan dan menggali potensi diri kita. Dari lingkaran menuju peradaban," pungkas ustadz yang juga seorang penulis buku nasional tersebut. Menurutnya, mentoring juga membantu meningkatkan kehidupan, from zero to hero.
Ustadz Solikhin yang dikenal sebagi inspirator tersebut menyatakan bahwa perubahan harus diawali dari diri sendiri. Pemuda yang sejatinya memiliki hobi bersenang senang harus bisa membawa hal tersebut kearah yang positif. "Bersenang senang dalam hal kebaikan, bersenang senang ibadah, bersedekah, membuat karya, menuntut ilmu. Dan mentoring adalah jihad ilmu kita," tukasnya.
Salah seorang peserta, Silvy Khumairotul Azizah, mengaku senang ketika mengetahui bahwa ITS memiliki kegiatan diluar akademik seperti ini, "Pematerinya mantap luar biasa, senang banget ikutan acara seperti ini, bisa jadi sarana kita untuk upgrade diri dan menambah ilmu. InsyaAllah siap utuk ikut mentoring," ujar maba jurusan Manajemen Bisnis ini. (mei/oti)