Bertempat di Plaza Dr Angka, peserta lomba rupanya dibagi menjadi tiga kategori, yaitu peserta Dini dengan rentang usia sembilan hingga 12 tahun, Peserta Pra Remaja dengan rentang usia 14 hingga 17 tahun, Remaja dengan rentang usia 14 hingga 17 tahun, dan Dewasa dengan rentang usia 17-27 tahun.
Setiap kategori pun dikelompokkan lagi menurut berat badan. "Peserta yang akan tanding dengan lawannya harus memiliki berat badan seimbang, sehingga bisa dipastikan tidak ada ketimpangan berat badan saat bertanding," ujar Ni’matul Awalin, ketua pelaksana ITS Cup 2016.
Tercatat terdapat 320 peserta yang turut berpartisipasi dalam laga ini dan semuanya berasal dari ranting maupun komisariat PSHT Surabaya. Ranting merupakan perkumpulan PSHT yang berlokasi di kecamatan-kecamatan, sedangkan komisariat berasal dari instansi seperti peguruan tinggi dan sekolah-sekolah.
Laga yang ditandingkan terbagi menjadi dua macam, yaitu Fight dan Gerak Seni. "Dalam Fight, peserta akan melawan peserta lain yang ditengahi oleh seorang wasit. Sedangkan Gerak Seni merupakan olah gerak yang ditampilkan personal masing-masing peserta secara individu," ujar atlit PSHT yang sempat meraih juara kedua IPSI tingkat Jatim tersebut.
Gerak seni terbagi lagi menjadi tiga macam, yaitu seni tunggal, ganda, dan beregu. Gerak seni ganda akan ditampilkan oleh dua peserta, sedangkan yang beregu ditampilkan oleh tiga peserta.
Ni’ma menuturkan, terdapat sembilan peserta dari ITS yang mengikuti ITS Cup kali ini, Tiga diantaranya masuk ke tahap final. Dua diantara tiga mahasiswa ITS tersebut meraih juara, yaitu Fila Oxi dari Jurusan Biologi sebagai juara tiga kelas B Putri Dewasa dan Agil Desta Fauzia juara dua kelas B Putri Dewasa
"Kami ingin membuktikan kepada yang lain bahwa ITS juga punya PSHT dan ITS juga bisa berprestasi di luar bidang akademik seperti Pencak Silat ini," ujar Ni’ma yang sesekali juga menjadi wasit dalam ITS Cup ini.
Selain itu, Ni’ma berharap UKM PSHT ITS memiliki ruangan yang cukup sebagai tempat latihan dan untuk menyelenggarakan laga seperti ITS Cup selanjutnya. "Kami ingin ruangan yang lebih luas dan tertata lagi, agar bisa menampung banyak peserta untuk ITS Cup selanjutnya," terang Ni`ma. (oti/akh)