Ketujuh tim yang tersebut terdiri dari PKM-T yang diwakili oleh M Luqman Hakim dengan karya berjudul Mesin Peronah (Pewarna dan Pengolah) Batik. Kemudian Tim Aulia Azizah yang membawakan judul Rancang Bangun Mesin Tempa Mekanik, dan tim pimpinan Wahyudi Wicaksono yang membawakan ide Logmeter Rancang Bangun.
Kemudian Dari PKM-K terdapat tim M Chumaidi dengan judul gagasan Punyakawan Educative Custome Toys. Lalu PKM-GT milik kelompok Agyl Muhammad dengan judul The Renewable Generator Ship. Sedangkan PKM-KC ditampilkan oleh Tim Zain Amarta dengan mengusung judul Rancang Bangun Ducted Helical Turbine (DHT).
Seperti diketahui, dalam Pimnas kali ini panitia memang sengaja memberlakukan sistem undi untuk memilih siapa saja yang akan unjuk tampil mempresentasikan karyanya. Hal tersebut terlihat saat kelompok penampil pertama diundi oleh panitia, sedangkan penampil kedua diundi oleh penampil pertama. Begitu pun seterusnya dimana penampil berikutnya ditentukan oleh penampil sebelumnya.
Dr Ir Bambang Sampoerno mengatakan sistem ini membuat setiap peserta harus siaga di dalam ruangan, sebab jadwal penampilan tidak dapat ditentukan. "Kondisi ini mengharuskan semua peserta untuk tetap berada di dalam ruangan kelas meski tidak melakukan presentasi," terang Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan, Kemahasiswaan, Dan Hubungan Alumni ITS ini.
Selain itu, persiapan peserta hanya dapat dilakukan ketika malam hari. Sebab, berdasarkan jadwal, setiap peserta harus berada di lokasi kompetisi sejak pukul 07.30 hingga 17.00. "Sehingga pembimbingan tambahan hanya dapat dilakukan di malam hari," tutur pria berambut pendek itu.
Pun demikian, hal ini memberikan kesempatan bagi kontingen ITS untuk menyaksikan penampilan kontingen kampus lain. Dari penanampilan tersebut, mereka dapat menilai diri dan mendapatkan gambaran kasar penampilan yang lebih baik.
Dikatakan Bambang, pada hari pertama, ketujuh tim tersebut telah berjuang memberikan penampilan terbaik di hadapan para juri. Selanjutnya mereka akan mempersiapkan penampilan pada sesi poster yang akan dilaksanakan sejak Rabu (7/10). "Doakan saja semua sukses baik dalam presentasi maupun pada sesi poster," pungkasnya (ven/man)
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,
Surabaya, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memperkuat perannya dalam mendorong pendidikan berkelanjutan melalui audiensi bersama Dinas