Interval merupakan acara tahunan yang diadakan oleh mahasiswa ITS sebagai salah satu kegiatan pasca pelatihan (KPP), Gerigi. Seluruh panitia Interval 2015 adalah mahasiswa 2014 di bawah naungan Kementrian Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITS. Mengenai alasan pemilihan tema untuk Interval kali ini tentu karena bergabungnya tiga acara sekaligus sehingga tercipta Harmoni Keberagaman.
Acara yang dimulai sejak 16.30 WIB tersebut dibuka oleh sambutan ketua pelaksana Interval M Arief Radiansyah, Presiden BEM ITS Imran Ibnu Fajri dan Dr Ir Bambang Sampurno MT selaku perwakilan Kemahasiswaan ITS. Pada sambutannya, Dr Ir Bambang Sampurno MT berpesan agar tak mengutamakan arogansi jurusan. "Disini kita bukan membicarakan jurusan, tapi angkatan," tutur Bambang. Di momen integralistik ini semua jurusan bersatu dalam satu angkatan utamanya 2014.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan berbagai suguhan hiburan. Band Medley asal D3 Teknik Elektro tampil pertama kali sebagai pembuka acara hiburan sebelum senja. Setelah senja berlalu, giliran tari saman ITS mempersembahkan penampilan terbaik mereka. Dengan seragam dominan ungu mereka memberikan suguhan apik kepada para penonton.
Dalam pagelaran Interval tersebut, Guyub juga turut berkolaborasi dengan menghadirkan sesi talkshow bertema kaderisasi. Kaderisasi tentu menjadi bahasan yang tak asing di ranah ITS. Hadir tiga narasumber sekaligus dalam talkshow tersebut. Ketiga narasumber tersebut adalah M Arif Pradana selaku Menteri PSDM BEM ITS, Bustam Fiqor perwakilan angkatan 2014, dan Tatas selaku dosen D3 Teknik Spil sekaligus perwakilan birokrasi ITS.
Salah satu pendapat menarik yang terlontar dari talkshow tersebut berasal dari Tatas. "Dalam pengaderan, yang salah bukanlah yang dikader tapi justru yang mengader," ungkap Tatas. Dinilainya bahwa jika output dari sebuah kaderisasi tersebut tak sesuai harapan, berarti ada yang salah dengan cara mengadernya. Sedangkang Arif sebagai mentri PSDM lebih membahas pada kaderisasi ITS dalam sudut pandang sistem. Bustam Fiqor sebagai objek kaderisasi pada tahun ajaran sekarang menjadi perwakilan penyampaian suara dari angkatan 2014.
Dalam acara kemarin malam tersebut juga diadakan Keluarga Mahasiswa (KM) ITS Awards. Kementrian Dalam Negeri (Dagri) BEM ITS mencetuskan KM ITS Awards sebagai motivasi dan penghargaan pada keorganisasian utamanya Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) atas pengabdian dan prestasi yang teah mereka torehkan. Beberapa kementrian memberikan pengahargaan dengan kategori masing-masing. Selain itu dari semua penghargaan tersebut, diberikan pula piala bergilir dengan kategori HMJ terbaik yakni Best Department pada Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTC).
Saat ditemui ITS Online, M Arief Radiansyah selaku ketua pelaksana Interval 2015 menyampaikan beberapa harapannya. "Semoga nilai integralistik, persatuan dapat tersampaikan dan berkesan," tutur mahasiswa D3 Teknik Elektro tersebut.
Selanjutnya ia menambahkan bahwa momen kebersamaan seperti ini hendaknya bisa berlanjut di keseharian di kampus. Sedang, M Arif Pradana sebagai menetri PSDM BEM ITS menyatakan Interval bukan sekedar KPP Gerigi. "Ini adalah langkah awal dari wujud integralistik mahasiswa angkatan 2014," ungkap Arif. (dza/ady)