ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
09 Mei 2015, 05:05

Peserta EA Bisa Hilangkan Kejenuhan di Technopark

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

"Jurusan Teknik Elektro menunjukkan keahliannya saat Technopark dibuka. Dengan beberapa modifikasi, peralatan yang digunakan dalam area Technopark memberikan keseruan tersendiri bagi pengunjungnya. Anggarjuna Puncak atau yang biasa dipanggil Suem, penanggung jawab Technopark lantas menjelaskan setiap wahana yang ada kepada ITS Online.

Pertama, ada Glow Race dengan line racer serta mobil yang masing-masing memiliki sensor. Alat-alat itu dikendalikan oleh sebuah remote control dan pemain seolah dibawa ke area balapan yang sebenarnya. Kedua, Break The Brick, yaitu sebuah otomasi pengganti mouse melalui gerakan kepala. "Jadi, kita hanya menggerakkan kepala, kemudian sensor akan memprosesnya," ujar Suem.

Ketiga adalah Sapu Hero. "Sistemnya seperti game musik yang ada di android. Hanya saja tombolnya diganti dengan sapu ijuk," ujar Suem. Sapu Ijuk itu dibongkar dan kemudian diberi sensor serta tombol layaknya seseorang yang bermain dengan gitar.

Keempat adalah Dance-Dance Revolution. Konsepnya sama seperti dance yang ada di area bermain pada umumnya. "Hanya saja, sensor yang digunakan lebih simpel dan mudah dibawa kemana-mana," ujar Suem.

Kelima adalah Laser War yang merupakan sebuah permainan yang memainkan laser sebagai senjata untuk menembak lawan. Masing-masing peserta dilengkapi dengan sebuah modulasi war yang dipasang di dada. Peserta akan menembakkan laser kepada modulasi lawan sampai nyawa lawan habis.

Setiap peserta dibekali beberapa nyawa dalam modulasi dan setiap tembakan akan menghilangkan satu nyawa dalam modulasi. Laser War berada di suatu ruangan khusus yang dipenuhi asap. "Kami menggunakan asap agar sinar laser terlihat jelas memendar terkena asap," terang Suem.

Keenam adalah Hand Wire Maze, dimana seutas kawat yang menjadi lintasan dengan jari tangan sebagai sensornya. Peraturannya adalah dua jari membentuk lingkaran harus berjalan melewati alur lintasan dengan jari tidak boleh menyentuh kawat sekali pun. "Dijamin tidak akan kesetrum jika terkena lintasan, karena kami menggunakan software makey-makey dimana arus yang dihasilkan berasal dari aliran darah," ujar Suem.

Suem menerangkan bahwa terdapat beberapa wahana yang sudah ada sejak tahun lalu, diantaranya adalah Break The Brick, Sapu Hero, Dance-Dance Revolution, dan Laser War. Beberapa dari wahana itu juga pernah disewa oleh jurusan lain guna memeriahkan acaranya itu. (oti/akh)

Berita Terkait