Dikatakan Rizki, BEM FTIIK ini baru berjalan selama dua periode. "BEM kita ini masih baru, ini adalah periode kedua sehingga kita harus banyak belajar dari organisasi-organisasi yang lebih banyak pengalaman di luar UB," ujar mahasiswa 2011 jurusan Sistem Komputer mengutarakan maksud kunjungan tersebut.
Kunjungan ini merupakan benchmarking pertama BEM FTIIK ke ITS. Menurut Andi, hal tersebut akan menjadi trigger untuk periode berikutnya dalam pelaksanaan serupa tahun depan.
"Bulan depan periode kita akan berakhir, kita inginnya ilmu seperti kinerja operasional dalam internal, cara kerja efektif dan efisien serta pemecahan masalah yang kita dapatkan dari BEM FTIf ini bisa kita bekalkan ke periode selanjutnya," tambah Andi. Usai kegiatan tersebut, ia merencanakan untuk mengadakan evaluasi keadaan organisasinya secara internal dan eksternal.
Sementara itu, Anggeriko Aryasena, Ketua BEM FTIf ITS sebagai tuan rumah merasa bangga atas kunjungan dari BEM FTIIK UB. Menurutnya, hal tersebut dapat menjadi bahan studi komparasi untuk BEM FTIf itu sendiri. "Bangga karena kita mendapat lebih banyak relasi dan studi komparasi. Kita juga brain storming mengenai pengembangan mahasiswa baru dan penyikapan terhadap birokrasi juga mendapatkan pelajaran mengenai Lembaga Semi Otonom (LSO)," jelas Anggeriko. (riz/ran)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung