Kegiatan sosial yang dilaksanakan berupa bagi-bagi makanan, pakaian serta pengobatan gratis kepada penghuni Liponsos. Sumbangan tersebut berasal dari para sivitas akademika ITS. "Kami menyumbang baju baru juga baju bekas layak pakai yang telah dikumpulkan beberapa minggu terakhir. Selain itu juga ada tujuh dokter dari Medical Center ITS untuk pengobatan gratis," jelas Dr Agus Zainal Arifin SKom MKom, penanggung jawab Dies Natalis ke-54 ITS.
Sebanyak 40 kardus baju baru dan bekas layak pakai diberikan kepada penghuni Liponsos. Sumbangan tersebut diterima oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Liponsos, Sri Supatmi, Senin (6/10). "Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat, termasuk pihak Liponsos yang telah menyambut baik kegiatan ini," ungkap Agus yang juga Dekan Fakultas Teknologi Informasi (FTIf) tersebut.
Beberapa pihak yang terlibat dalam kegiatan ini diantaranya ada tujuh Dosen FTIf, 30 mahasiswa dan tujuh orang dari tim dokter Medical Center ITS. Menurut penuturan Agus, Liponsos menjadi sasaran kegiatan ini dikarenakan kondisi penghuni Liponsos telah melebihi kapasitas sesungguhnya.
Agus menginformasikan, berdasarkan data Dinas Sosial setempat, kuota Liponsos umumnya hanya untuk 500 orang. Ddata tersebut menunjukkan bahwa jumlah penghuni Liponsos mencapai 1.386, di mana 1.200 diantaranya menderita gangguan jiwa. ”Sisanya ada gelandangan dan pengemis, anak jalanan, wanita tuna susila dan jompo,” imbuhnya. (riz/oly)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,