Tak tanggung-tanggung, seminar ini mendapuk pembicara yang sudah ahli dibidangnya. Mereka adalah Iwan H Kahfi MBA, Kepala Program Informasi dan Komunikasi PMBS serta Ey Eka Kurniawan M Psi yang menjabat sebagai Recruitment and Asessment Head PT Garuda Food.

Dalam materi tersebut, Iwan menjelaskan bahwa mengenal diri sendiri adalah salah satu hal utama yang harus dimiliki pelamar. Menurutnya pelamar harus mengetahui dan menentukan bidang yang mereka minati. ”Sehingga mereka tidak menggalami kesulitan dalam memilih perusahaan atau tempat kerja yang akan dituju,” ujar Iwan.

Tak hanya itu, persiapan yang matang juga harus dimiliki oleh pelamar. Termasuk kelengkapan berkas administratif seperti curriculum vitae (cv).Menurut Iwan, cv harus dibuat secara ringkas, jujur, menarik dan komunikatif. Terlebih lagi, Iwan melarang keras untuk membuat satu tipe cv untuk 50 perusahaan yang akan dilamar. ”Itu sama artinya membuat kesalahan yang fatal,” tegas Iwan.

Tak hanya cv, beberapa perusahaan pun terkadang turut meminta pelamar untuk menggumpulkan resume sebagai persyaratan administratif. ”Formatnya hampir sama, hanya saja resume lebih ringkas. Maksimal hanya boleh sebanyak dua lembar. Setidaknya kalian lebih baik mempunyai keduanya,” imbuhnya.

Berbeda dengan Iwan, Eka menjelaskan lebih banyak menjelaskan terkait teknik wawancara dengan Human Resource Development(HRD)suatu perusahaan. ”Wawancara berkesan, itulah topik kita kali ini. Jadi Buatlah kesan yang baik pada saat wawancara,” ucap Eka sembari menyapa peserta.

Ada dua tahap sesi wawancara, yakni dengan HRD dan User. Menurutnya, User biasanya bertanya mengani hal-hal teknis sesuai bidang keprofesian pelamar. Lain halnya dengan HRD, kebanyakan dari mereka lebih mengali tentang softskill atau sikap dan prilaku pelamar.

Selama menjadi HRD, Eka menilai lulusan ITS memiliki kekurangan pada sisi softskill. Terlepas dari itu, banyak perusahaan yang menilai bahwa lulusan ITS tidak memiliki banyak tingkah. ”Mereka tidak pilih-pilih dan berani mencoba banyak hal baru,” pungkas Eka.(ao/sha)