ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
05 Agustus 2014, 21:08

Eddy Raih Doktor Melalui Analisa HSG

Oleh : Dadang ITS | | Source : -
Dalam disertasinya, Eddy mengangkat judul Manajemen Pembangkitan Daya Pada Kapal Patroli Trimaran dengan Sistem Propulsi Hybrid Shaft Generator (HSG) Berbasis Neural Network.  Melalui disertasi tersebut, Eddy mencoba membuat sebuah pembangkit daya kapal yang modenya mampu diubah sesuai dengan kebutuhan. Ia menjelaskan, Kapal Trimaran merupakan salah satu kapal tempur yang beroperasi pada kecepatan yang bervariasi. ”Jadi, kecepatannya bervariasi sesuai dengan misinya,” imbuhnya.
Ia mencontohkan, misalnya untuk misi pengintaian, kapal tersebut akan beroperasi dengan kecepatan lima knot. Sedangkan, saat patroli dengan lambat, kapal tersebut akan berkecepatan 12 knot dan saat patroli dengan cepat maka kecapatannya mencapai 18 knot. Lain halnya dengan misi jelajah dan pengejaran, kedua misi tersebut akan memerlukan kecepatan lebih tinggi, yakni masing-masing 24 dan 30 knot.
Kecepatan bervariasi ini ternyata mengakibatkan motor diesel tidak dapat beroperasi pada kondisi puncak. ”Sehingga akan mengakibatkan konsumsi bahan bakar yang lebih banyak,” terang pria yang sempat studi S2 di University of Newcastle upon Tyne, UK ini.

Sedangkan sistem propulsi (penggerak,red) HSG, lanjut Eddy, merupakan kombinasi antara sistem propulsi mekanis dan sistem propulsi elektrik. Sehingga melalui penelitiannya, sistem HSG ciptaannya mampu mengubah kapal memiliki empat mode propulsi. Empat jenis mode propulsi tersebut yaitu mode elektrik, shaft generator, mekanik, dan hybrid. ”Oleh karena itu, melalui pemilihan mode yang tepat, konsumsi bahan bakar minimum dapat tercapai,” terangnya.

Terakhir, Eddy berharap temuanya mampu diaplikasikan secara masal. Namun, ia menjelaskan bahwa nantinya simulasi tersebut akan dijadikan skala model terlebih dahulu. ”Sebab, untuk penelitian sebuah kapal secara langsung memiliki tingkat resiko eror dan membutuhkan biaya tinggi,” pungkasnya. (ao/ady)

Berita Terkait