Imam menjelaskan, dalam mempersiapkan instalasi dan dekorasi, panitia telah membuat beberapa peragaan seperti ufo, gapura, permainan laser, dan lain-lain. Bahkan, saat ini proses pembuatan instalasi telah mencapai 50 persen. "Kami harap instalasi ini mampu merepresentasikan tiga jaman sesuai konsep kita yaitu zaman lampau, zaman sekarang, dan masa depan," tuturnya.
Tak hanya persiapan dalam dekorasi, panitia juga gencar melakukan berbagai publikasi yang menarik. Acara publikasi yang telah dilaksanakan adalah pre-event. Pre-event ini dilaksanakan dua kali yaitu di sekitar kampus ITS dan Taman Bungkul Surabaya. Dalam pre-event ini banyak diadakan pertunjukkan seni dan pendirian stan khusus ITS EXPO. Selain itu, beberapa panitia juga memakai papan quote untuk menarik perhatian masyarakat.
Publikasi acara yang akan berlangsung pada Senin (28/4) hingga Jumat (2/5) pun tidak sampai di sini. Agenda publikasi selanjutnya adalah softopening ITS EXPO yang akan diadakan kembali di Taman Bungkul pada Minggu (20/4) mendatang. "Berbeda dengan pre-event sebelumnya, pada softopening ini kami mengundang delegasi dari seluruh Keluarga Mahasiswa ITS," terangnya. Ia juga menambahkan bahwa nantinya akan ada beberapa pertunjukan yang lebih menarik, seperti karnaval dan zombie dance.
Selain itu, saat ini publikasi ITS EXPO juga gencar dilaksanakan melalui berbagai media. Mulai dari sosial media seperti Facebook dan Twitter hingga publikasi lewat media massa seperti radio. "Jika kita mengelilingi lingkungan ITS, mata kita tidak akan pernah lepas dari poster ITS EXPO. Bahkan, kini followers dari akun twitter resmi ITS EXPO telah mencapai 3000 orang,” tambahnya.
Berbeda Dengan Tahun Sebelumnya
Dalam penuturannya, Imam juga menjelaskan mengenai perbedaan yang sangat mencolok antara ITS EXPO tahun ini dengan dua tahun sebelumnya. Menurutnya, ITS EXPO 2014 lebih fokus terhadap tema yang dibawakan, yaitu Membangun Indonesia Emas yang Berbudaya. Dengan tema ini, ITS EXPO 2014 pun membawa konsep yang ringan namun tetap berisi yaitu Time Traveller. "Dengan konsep ini, kita benar-benar akan menjadikan pengunjung sebagai penjelajah waktu," tegas mahasiswa asal Pati ini.
Dengan konsep yang lebih matang, ITS EXPO mendapat apresiasi khusus dari Gubernur Jawa Timur, Dr H Soekarwo SH Mhum yang akrab disapa Pakde Karwo. Apresiasi yang diberikan adalah dukungan secara langsung melalui bantuan finansial. Karena itu, Imam menuturkan bahwa di acara Grand Opening nanti, ITS EXPO 2014 akan menghadirkan para tokoh Jawa Timur seperti Pakde Karwo dan Ir Tri Rismaharini MT.
Di akhir, Imam menyatakan harapan besarnya terhadap ITS EXPO 2014. Ia berharap acara ITS EXPO 2014 ini bisa menyampaikan pesan budaya kepada para pengunjungnya. "Saya harap pesan ini bisa dirasakan tiga pilar bangsa yaitu mahasiswa, masyarakat, dan pelajar," tutupnya. (pus/sha)
