ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
17 Januari 2014, 11:01

ITS Bantu Pemkot Batu Buat Kereta Gantung

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Eddy Rumpoko, walikota Batu mengatakan bahwa pihaknya sangat senang lantaran ITS bersedia membantu mereka dalam upaya meningkatkan perekonomian di daerahnya. Terutama pada sektor pendidikan, pertanian, dan pariwisata. "Sebenarnya kami sudah lama ingin bekerja sama dengan ITS, dan hari ini akhirnya kita bisa bertemu," tuturnya.

ITS akan membantu Pemkot Batu di sektor pariwisata dengan membantu realisasi kereta gantung. Kereta gantung merupakan terobosan baru yang dikeluarkan Pemkot yang diharapkan akan bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Tak hanya itu, adanya kereta gantung juga akan menambah kenyamanan bagi wisatawan yang berkunjung ke kota Apel.
Nantinya, kereta gantung akan menghubungkan tiga wilayah penting di jantung kota Batu. Seperti Alun-alun kota, pasar, dan juga beberapa tempat wisata. Dengan demikian, para wisatawan akan dapat melihat keindahan kota Batu dengan lebih leluasa dari atas udara. "Mudah-mudahan bisa terealisasi, karena akan bisa menambah investasi tersendiri bagi kita," jelas Eddy.
Tak hanya sektor wisata, kereta gantung juga akan bermanfaat untuk mengurangi kemacetan di kota Batu. Terhubungnya antar satu tempat ke tempat lain tentunya akan membantu transportasi masyarakat. Rencananya, program ini akan mulai digarap tahun 2015. Dana sebesar Rp 150 Milyar pun telah disiapkan oleh Pemkot Batu. "Tak hanya bermanfaat bagi investor, proyek ini juga akan menguntungkan masyarakat kita," ungkap Eddy.
Ia menambahkan, pihaknya memang terus melakukan pembenahan di wilayah kota. Seperti yang diketahui, Batu memang sangat terkenal dengan objek-objek wisatanya. Dari waktu ke waktu, jumlahnya juga terus meningkat. "Nantinya kereta  ini bisa menjadi ikon terbaru bagi kota Batu," ungkapnya.
Sememtara itu, Rektor ITS, Prof Dr Ir Tri Yogi Yuwono DEA mengatakan, pihaknya telah siap membantu Pemkot Batu dalam membuat kereta gantung. "Kami punya kemampuan untuk membantu merealisasikannya," terangnya.
Kesediaan ITS untuk membantu terciptanya kereta gantung merupakan salah satu wujud ITS untuk mengamalkan Tri Darma Perguruan Tinggi. Diantaranya pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat. "Karena lokasi kita di Jawa Timur, maka kita harus bisa bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur," imbuhnya.
Tak hanya mengembangkan kereta gantung, ITS juga akan membantu Pemkot Batu pada sektor pendidikan, pertanian, pengembangan dan perencanaan wilayah kota. Kerja sama ini akan dilaksanakan selama lima tahun tertulis sejak penandatanganan nota kesepahaman. (guh/fin)

Berita Terkait