Pada umumnya, orang menganggap gengsi hanya akan melahirkan kesombongan. Kebanyakan mereka menganggap, apa yang disebut gengsi adalah ketika seseorang memakai barang branded. Gengsi adalah ketika senior meminta maaf pada juniornya, gengsi ketika makan di pingir jalan, ataupun gengsi bergaul dengan orang yang tidak berasal dari kota metropolitan. Hal itu tidak bisa ditepis keberadaannya dalam dunia sosial kita, namun bagaimana jika rasa gengsi ini ditempatkan pada hal yang bisa memberikan efek positif?
Adanya rasa gengsi pada manusia tidaklah harus selalu disikapi dengan pandangan negatif. Memanfaatkan keberadaannya dan membudayakannya untuk sesuatu yang positif akanlah sangat berguna. Dengan demikian, dalam pandangan saya, kehadiran budaya gengsi adalah penting terutama di lingkungan akademik.
Ilmi Mayuni Bumi
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar servis sepeda motor gratis bagi teknisi pembaca meter
Tuban, ITS News – Departemen Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) turut mendukung percepatan digitalisasi sektor pertanian melalui
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) sukses memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dalam
Kampus ITS, ITS News – Departemen Teknik Geomatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melakukan pemetaan dan digitalisasi data spasial di