ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
26 Oktober 2013, 10:10

ITS Pamerkan Karya di Pameran Kelistrikan Indonesia

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Tak hanya pameran, acara yang berlangsung selama tiga hari ini juga dimanfaatkan untuk mempromosikan karya dan jurusan Teknik Elektro. Sebanyak enam karya terbaik mahasiswa ditampilkan dalam stan ukuran 3 x 3 meter.

Irfan Fachrudin, ketua penanggung jawab stan ITS menjabarkan, keenam karya tersebut diantaranya smart lamp, power factor correction, floating clinic with solar cell, eco aerator, pembangkit listrik tenaga perbedaan suhu, dan vertical helix wind turbin. "Kami bawakan prototype karyanya dan juga menunjukkan cara kerja maising-masing alat," jelas mahasiswa yang akrab disapa Irfan ini.
Sebanyak pameran berlangsung, stan ITS dapat memikat daya tarik para pengunjung pameran. Mulai dari investor industri, pengusaha, hingga Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ir Jarman MSc. "Pak Jarman sendiri tadi tertarik ingin tahu cara kerja dari alat Pembangkit Listrik Tenaga Perbedaan Suhu (PLTPS) dan vertical helix wind turbin. Katanya inovatif dan perlu dikembangkan lagi," ujar mahasiswa angkatan 2012 ini.
Irfan menjelaskan bahwa PLTPS karyanya terbuat dari material logam bimetal termokopel. Logam ini yang biasa dipakai untuk material mesin penghangat dan pendingin air (dispenser). Oleh Irfan, logam yang semula menyedot listrik untuk memanas dan mendinginkan air diubah panas dan dingin tersebut menjadi sumber listriknya. "Kami gunakan lilin yang dibungkus dengan logam bimetal untuk prototype-nya sehingga dapat menghasilkan listrik sebanyak lima volt," jelas Irfan.
Berbeda dengan PLTS, vertical helix wind turbin menggunakan sistem kerja kincir angin yang menangkap angin dari segala arah. Kincir angin tersebut dipasang mengarah ke atas dan melengkung. "Kincir anginnya nanti disambungkan ke turbin yang ada di bawahnya, listriknya ini pun akan menghasilkan daya listrik sampai beberapa kilo watt," tambah Irfan.
Tidak hanya mahasiswa, beberapa dosen ITS juga turut ambil bagian dalam ajang pameran kelistrikan Indonesia tersebut. "Tadi ada Pak Dedet Candro dan Pak Remi Seto yang mengisi materi tentang sumber energi terbarukan," pungkas mahasiswa asal Surabaya ini. (akh/ran)

Berita Terkait