Walaupun kegiatan tersebut adalah inisiatif dari para kontingen ITS, namun peserta Pimnas tetap merasa puas. Pasalnya, beberapa objek wisata seperti Gili Trawangan dan Pantai Senggigi membuat takjub akan keindahan negeri Indonesia. ”Pasar Seni Senggigi dan tempat pembelian oleh-oleh khas Mataram juga menjadi destinasi kami di sini,” ujar Ardi, salah satu peserta Pimnas.
Lebih lanjut, ia mengakui bahwa menikmati keindahan Pulau Lombok ini adalah hal yang langka. ”Pantainya berbeda dengan yang lain. Menurut saya di sini lebih indah dari pantai-pantai di Pulau Bali,” ujar mahasiswa jurusan Teknik Elektro ini.
Senada dengan Ardi, Windy Kamisworo juga punya kesan tersendiri atas perjalanan singkat ini. ”Naik perahu penyeberangan tadi serasa menaiki wahana roller coaster,” kenangnya diselingi tawa lepas. Mahasiswa Jurusan Teknik Perkapalan ITS ini mengungkapkan cukup lega mengakhiri perjuangan panjang ITS untuk Pimnas kali ini dengan hajat dadakan ini. Ia berfikir lengkap sudah suka cita yang dialami kontingen ITS setelah perjalanan ini.
Ia pun berharap pengalaman selama di Pimnas kali ini dapat memicu kesuksesan mahasiswa ITS lainnya. Ia ingin semua mahasiswa ITS dapat belajar dari proses ini dan tentu berprestasi di bidang-bidang lainnya. ”Kami pun yang sudah menjadi senior ini akan berusaha berbagi ilmu dengan adik-adik kami sepulang dari Mataram,” tutupnya. (man/ran)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung