Sebagai pembuka, anak-anak diajak untuk menjelajahii museum Tugu Pahlawan. Setelahnya, anak-anak dilibatkan dalam aneka permainan pengembangan diri dan tim. "Anak-anak ini terlihat sangat senang, mereka sangat bersemangat dalam mengejar setiap hadiah dari berbagai lomba ini," ujar Pradipta Pangastuti, panitia SR.
Dipta, panggilan akrabnya, menerangkan pendidikan yang mereka tawarkan di SR lebih dari sekadar pengetahuan dasar. "Beberapa waktu lalu kita mengajak adik-adik ini untuk membuat rak-rak buku yang bertulisan cita-cita mereka, seperti ingin jadi dokter, pilot, pemain sepak bola, dan lain sebagainya," ujar mahasiswi Jurusan Kimia ini bersemangat. Dari kegiatan tersebut, para pendidik di SR ikut menguatkan pembekalan ahlak dan moral bagi mereka.
Tentu saja ada beragam tantangan yang ditemui para pendidik selama program berjalan. Terkadang, Dipta dan teman-temannya cukup kewalahan dalam menghadapi anak-anak di Keputih Pompa ini. "Kebanyakan mereka masih bandel dan susah diatur," ungkapnya lagi. Namun ia dan timnya mengaku tidak pernah menyerah untuk memberikan pengabdian ke adik-adik ini. Terbukti, setiap Senin malam mereka masih tetap setia memberikan pembelajaran dan pembekalan untuk masa depan adik-adik ini. (ais/lis)
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,
Surabaya, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memperkuat perannya dalam mendorong pendidikan berkelanjutan melalui audiensi bersama Dinas
Kampus ITS, ITS News — Apresiasi mahasiswa yang aktif berorganisasi, Lembaga Pengelola Dana Abadi (LPDA) Institut Teknologi Sepuluh
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) secara resmi