ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
08 Juni 2013, 12:06

IbM Ajarkan Animasi untuk Guru SD

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

”Ini adalah hibah Dikti (Direktorat Jenderal Pendidika Tinggi, red) untuk dosen,” ujar Henning Titi Ciptaningtyas SKom Mkom, anggota tim dosen IbM. Menurut Dosen Jurusan Informatika ini, siswa SD sangat membutuhkan animasi. Jika para guru menguasai animasi, maka siswa dapat berimajinasi dengan lebih baik, yang sekaligus menghindari kejenuhan siswa dalam belajar.

Tidak sendiri, sejak Senin (3/6), Henning melatih 25 orang guru membuat animasi bersama dua orang dosen lainnya. Yakni Diana Purwitasari SKom MSc dan Umi Laili Yuhana SKom MSc. Selama empat jam setiap harinya, tim dosen ini biasanya dibantu oleh dua orang mahasiswa Jurusan Teknik Informatika.

”Para guru bersemangat sekali, meskipun punya banyak kesibukan. Kalau diberi PR mau dikerjakan,” cerita Henning antusias. Para guru kemudian menjadi lebih antusias ketika membuat animasi berupa jantung yang berdetak ataupun aliran darah di dalam tubuh. Tak hanya itu, mereka pun belajar mengenai pembuatan mind map materi pelajaran dan animasinya.

Guru yang ikut pelatihan ini secara khusus telah dipilih oleh sekolah. Mereka-mereka tersebut adalah guru yang kemampuannya menengah dalam aplikasi komputer. Mulyana MPsi, Ketua Penelitian dan Pengembangan (Litbang) SDN Muhammadiyah 4 Pucang, menyebutkan bahwa awalnya, hanya sepuluh guru yang terdaftar. ”Namun dengan fasilitas yang memadai, juga antusias para guru, pihak sekolah dan Teknik Informatika sepakat menambah kuota hingga seperempat dari jumlah guru,” tutur Mulyana.

Tak berhenti sampai pelatihan. Seusai pelatihan, para guru masih dapat melakukan pendampingan selama sebulan. Pendampingan ini dapat dijalankan jika para guru membutuhkan asistensi mengenai materi pelatihan. Selain itu, di akhir pelatihan juga akan diadakan evaluasi.

”Akan ada output yang dilombakan. Kami usahakan ini bisa menembus lomba TIK untuk para guru di Pustekkom,” kata Henning. Ini dapat menjadi bentuk penghargaan atas proses belajar guru dari berbagai mata pelajaran ini.

Mulyana menjelaskan bahwa SDN Muhammadiyah 4 Pucang sedang menuju sekolah berbasis informasi dan teknologi. Dengan begitu, pihak sekolah sangat siap dalam melakukan kerja sama dengan IT. Termasuk untuk mengadakan penelitian di sekolah. ”Kerja sama semacam ini sangat membantu. Sedikit-sedikit kami meniru ITS dalam bidang teknologi,” ucap Mulyana dengan gurau. (set/fz)

Berita Terkait